Latest Post

 

SANCAnews.id – Etika politik yang ditunjukkan calon presiden (capres) di Turki, Muharrem Ince, diharapkan dapat dijadikan bahan pembelajaran bagi Ganjar Pranowo.

 

Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie menjelaskan, pemilihan presiden (pilpres) di Turki sempat dikejutkan dengan keputusan Muharrem Ince.

 

Pasalnya, Muharrem Ince sebagai salah satu kandidat menyatakan mengundurkan diri dari kontestasi pilpres karena tersandung satu skandal.

 

“Kita harus tiru seorang capres Turki mundur dalam pilpres di negara tersebut lantaran tersandung kasus video porno,” ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (16/5).

 

Jerry menuturkan, Muharrem Ince mundur sebagai capres pada Minggu (14/5), meskipun ia berkelit dengan kabar beredarnya video porno dirinya dengan seorang wanita.

 

“Dengan mundurnya Ince, maka Pemilu Turki hanya akan diikuti tiga capres,” sambungnya mengungkapkan.

 

Dari kejadian Pilpres di Turki itu, doktor komunikasi politik lulusan America Global University ini menilai seharusnya bisa direnungi Ganjar Pranowo.

 

“Harusnya Ganjar yang sudah viral di medsos, yang suka nonton film biru ini juga harus mundur,” pungkasnya. (*)


SANCAnews.id – Polisi memeriksa sejumlah saksi terkait kasus penembakan terhadap Habib Bahar bin Smith di Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jumat (12/5/2023) pekan lalu.

                                                     

Habib Bahar ditembak oleh orang tak dikenal (OTK). Terkait ini polisi telah memeriksa delapan saksi.

 

"Ada delapan saksi, termasuk Bahar karena diperiksa saat laporan," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo, Senin (15/5/2023).

 

Ibrahim mengatakan penembakan Habib Bahar diduga terjadi pada Jumat (12/5) di sekitar Pusdiklat Dishub dan dilaporkan ke polisi pada Sabtu (13/5).

 

Lokasi tersebut tak jauh dari Pondok Pesantren (Ponpes) Tajul Alawiyyin Pabuaran yang dipimpin Habib Bahar bin Smith.

 

Berdasarkan pemeriksaan awal, menurut Ibrahim, kasus bahar itu terjadi saat Bahar Smith tengah mencoba mobil yang telah diperbaiki.

 

Namun sejauh ini, menurutnya tidak ada saksi yang berada di lokasi saat dugaan penembakan terjadi.

 

Ibrahim pun belum menjelaskan identitas tujuh orang saksi itu selain Bahar Smith selaku korban yang diperiksa.

 

Dari peristiwa itu, menurutnya Bahar diduga mengalami luka di bagian perut. Meski begitu, menurutnya kini hasil pemeriksaan visum atas Habib Bahar bin Smith masih belum keluar hingga Senin ini.

 

"Sehingga kita belum bisa menginfokan lebih lanjut terkait kondisi dan penyebab luka tersebut, kejadiannya masih didalami jadi belum ada kesimpulan terkait tentang kejadiannya termasuk penyebab lukanya," kata Ibrahim.

 

Kasus dugaan penembakan terhadap Habib Bahar bin Smith itu dilaporkan ke Polsek Kemang Polres Bogor dengan laporan polisi nomor : LP/--/B/V/2023/SPKT/POLSEK KEMANG/POLRES BOGOR/POLDA JABAR. (suara)


 

SANCAnews.id – Kabar dugaan Habib Bahar bin Smith ditembak tengah viral di media sosial. Kanal YouTube dengan nama MAHESA AL BANTANI memberikan kesaksian terkait informasi Habib Bahar bin Smith ditembak.

 

Menurut orang tersebut, ada pihak ketiga yang profesional sudah mengincar Habib Bahar bin Smith sudah lama.

 

"Jika ini benar saya minta, kedua kubu saya ajak untuk meredam. Saya juga minta pihak kesultanan jangan mudah terpancing, karena ini pihak ketiga," ucapnya, dikutip Minggu (14/5/2023).

 

"Jelas sekali ini kekuatan pihak ketiga," sambungnya.

 

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada penjelasan dari pihak Habib Bahar pun juga pihak kepolisian kaitan kabar tersebut.

 

Namun, video tersebut mengundang reaksi dari para netizen.

 

"Tenaaaang saudara....jangan gundah...jangan panik!!! Teror telah menimpa kami di malam minggu yang syahdu ini....Selepas pulang dari karaoke di mangga besar, kami ditembak!!!....Kami ditembak!!! Tapi untunglah, peluru dari para pembenci2 ini hanya menyerempet saja saudara...Bagian barat daya tompel kami saja yang sedikit terluka ...Tetap tenang saudara....Tetap solid untuk selalu jadi budak," tulis netizen.

 

"semoga amal ibadahnya diterima disisi Allah SWT," tulis netizen.

 

"bahar terlalu pandai buat sandiwara biasanya begitu," tulis netizen. (suara)


 

SANCAnews.id – Pengacara Habib Bahar Bin Smith, Ichwan Tuankotta membeberkan kondisi terkini kliennya usai menjadi korban penembakan oleh orang tidak dikenal (OTK). Ichwan menyampaikan Habib Bahar kini dalam kondisi sehat.

                            

"Habib sehat, Alhamdulillah," ujar Ichwan saat dihubungi, Senin (15/5/2023).

 

Ichwan mengatakan ia terakhir kali bertemu dengan Habib Bahar pada Minggu (14/5/2023) malam. Kekinian, Habib Bahar sudah beraktivitas seperti biasa.

 

"Semalam juga (Habib Bahar) ketemu dengan saya. Sudah bisa kemana-mana beliau. Cuma masih di rumah," terang Ichwan.

 

Ichwan enggan memaparkan secara rinci kronologi penembakan terhadap Habib Bahar. Nantinya, pihak pengacara akan membuat rilis pers terkait insiden tersebut.

 

"Setelah kita musyawarah dengan teman-teman yang lain. Nanti kita akan buat rilis," imbuhnya.

 

Untuk diketahui, Habib Bahar Bin Smith dikabarkan ditembak oleh orang tidak dikenal (OTK). Hal itu dibenarkan oleh Kapolres Bogor Kota AKBP Iman Imanuddin.

 

Iman menyebut kejadian penembakan itu sudah dilaporkan oleh pihak Habib Bahar ke Polres Bogor.

 

"Kami sudah menerima laporan yang disampaikan Habib Bahar kepada pihak kepolisian," ujar Iman kepada wartawan, Senin (15/5/2023).

 

Iman mengatakan pihaknya tengah menyelidiki kasus tersebut. Selain itu, polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

 

"Kami sudah membentuk tim penyelidikan dan penyidikan. Kami sudah olah TKP," sebut Iman.

 

Lebih lanjut, pihak kepolisian tengah memeriksa sejumlah saksi terkait insiden penembakan itu. Iman belum membeberkan secara detail kapan dan bagaimana kronologi penembakan terhadap Habib Bahar.

 

"Akan meminta keterangan terhadap saksi-saksi yang mengetahui kejadian tersebut," imbuhnya. (suara)


 

SANCAnews.id – Habib Bahar bin Smith disebut menerima dua luka tembak di perut pada Jumat (12/5) malam. Meski begitu, pimpinan Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin tersebut masih bisa mengemudikan mobil untuk ke rumah sakit Dompet Dhuafa.

 

Hal itu diungkapkan kuasa hukum Habib Bahar bin Smith, Ichwan Tuankotta, Senin (15/5). Menurut Ichwan, sebelum penembakan, Habib Bahar sedang mengendarai sebuah mobil yang baru selesai diperbaiki di bengkel.

 

Saat itu sekitar pukul 20.32 WIB, Habib Bahar sedang mengendarai mobil diikuti mobil lain jenis Kijang berwarna hitam dof dari belakang. Namun, ketika merasa ada aneh dengan mobilnya, Habib Bahar kemudian keluar lalu memeriksa mesin mobil di bagian depan dengan membuka kap penutup mesin.

 

"Itu kejadiannya Jumat malam Sabtu, pukul 20.32 WIB. Itu menurut keterangan Habib di BAP yah. (Benar) luka di perut. Di polisi kan udah rilis tuh. Itu benar. TKP dekat dengan Pusbang (SDM Aparatur Perhubungan) Kemang," kata Ichwan.

 

Tiga Tembakan

Saat itu, Habib Bahar hendak menuju Jalan Raya Parung. Namun, tak sampai keluar ke jalan raya, mobil Habib Bahar bermasalah, kemudian terjadi peristiwa penembakan. "Kalau dalam BAP ada tiga tembakan, tapi yang kena cuma dua. Keduanya di perut," kata Ichwan.

 

Kata Icwan, menurut keterangan Bahar bin Smith, meski mengalami dua luka tembak, dia masih tetap bisa mengemudikan mobilnya seorang diri menuju RS Dompet Dhuafa Parung.

 

"Jadi Habib ke rumah sakit juga sendiri. Walaupun darah banyak kata beliau, beliau keleyengan tapi tetap bisa sampai rumah saki Dhuafa. Setelah itu baru lapor (polisi) kata Ichwan.

 

Kata dia, kondisi Bahar saat ini mulai membaik dan bisa diajak berkomunikasi. "Beliau di satu rumah lagi istirahat. Masih bisa aktivitas, masih bisa komunikasi. Waktu kejadian beliau sendiri, karena menurut keterangan BAP beliau," jelas Ichwan. (merdeka)

 

SN

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.