Latest Post


SANCAnews.id – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan kelompok relawan Jokowi Mania di kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, hari ini. Usai bersua, Prabowo memastikan kepada Joman, yang mengenakan kaos Prabowo Mania 08, bahwa mereka tidak takut dengannya.

 

“Saya belum pernah berjumpa dengan anda, kan? Ini kaos yang bayar bukan saya, kan? Kamu nggak takut sama saya, kan?” kata Prabowo diiringi tawa dari Joman, Kamis, 16 Februari 2023.

 

Menteri Pertahanan atau Menhan itu kemudian menyebut mukanya sebagai muka kudeta. Dia menjelaskan, orang-orang kerap menduga Prabowo sebagai Menhan akan mengkudeta kepemimpinan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

 

“Mukanya muka kudeta. Kata orang saya jadi Menhan-nya Pak Jokowi seakan kudeta Pak Jokowi,” ujarnya.

 

Prabowo menegaskan perlunya persatuan dan kerukunan dalam menjalankan pemerintahan. Ia turut memuji Presiden Jokowi atas keberhasilannya memimpin Indonesia.

 

“Kita harus mengakui kepemimpinan Pak Jokowi berhasil. Dan saya berniat meneruskan agar Indonesia kuat, makmur, dan jaya,” kata Prabowo.

 

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Joman Immanuel Ebenezer alias Noel menyebut persamuhan hari ini untuk menyampaikan dukungannya kepada Prabowo sebagai capres 2024. Dia menyebut Joman ingin menjagokan pemimpin yang punya gagasan dan nyali, seperti Prabowo.

 

Menurut Noel, Prabowo adalah sosok pemimpin yang patriotik. Dia mengatakan Prabowo ingin membangun bangsa dengan persatuan, alih-alih kebencian.

 

“Soal serius, Pak Prabowo pasti serius memimpin bangsa ini ke depan. Soal bekerja, beliau sangat bekerja orangnya,” kata Noel.

 

Sebelumnya, Noel berkunjung ke Kantor DPP Partai Nasdem pada Selasa, 14 Februari 2023. Kedatangan Noel ini dilakukan setelah beberapa hari sebelumnya Joman mencabut dukungan untuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai capres 2024.

 

Adapun Joman merupakan pembentuk Ganjar Pranowo Mania, kelompok relawan yang menggalang dukungan untuk kader PDIP itu maju dalam Pilpres 2024. Keputusan mencabut dukungan terhadap Ganjar ditandai dengan pembubaran relawan GPMania.

 

Kedatangan Noel ke markas Partai NasDem itu menarik perhatian publik tentang kemungkinan kelompok relawan pendukung Jokowi itu bakal berbelok mendukung Anies Baswedan.

 

Arah dukungan Joman akhirnya terjawab dalam konferensi pers yang digelar di Kantor DPP Joman pada Rabu, 15 Februari 2023. Bukan Anies Baswedan, Joman menyatakan dukungan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk menjadi capres 2024. Noel mengatakan dukungan itu diambil dalam rapat pleno Joman yang digelar di hari yang sama dengan kunjungannya ke Partai NasDem. (tempo)


SANCAnews.id – Kementerian BUMN mengajukan pinjaman sebesar USD550 juta atau Rp8,3 triliun kepada China Development. Hal itu untuk menambal kekurangan biaya proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

 

Pinjaman itu diajukan setela menyepakati nominal pembengkakan biaya kereta cepat sebesar USD1,2 miliar. Di dalam rapat kerja dengan komisi VI DPR, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo menyatakan kesepakatan atas nilai pembengkakan itu sudah dicapai setelah melewati diskusi intensif di Beijing soal perbedaan perhitungan pembengkakan biaya sebesar USD1,2 miliar atau Rp18,2 triliun.

 

Wamen Kartika menargetkan pinjaman itu akan diputuskan dua pekan ke depan. Dengan tercapainya kesepakatan itu, suntikan modal negara bisa dicairkan langsung kepada PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) selaku operator Kereta Cepat Jakarta–Bandung.

 

“Dana kesepakatan angka 1,2 miliar sudah didiskusikan dengan BPKP untuk disetujui di komite. Kita sedang diskusikan struktur final dan harganya,” kata Wakil Menteri Bumn Kartika Wirjoatmodjo.

 

Sementara Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan, biaya proyek Kereta Cepat Jakarta - Bandung membengkak bukan karena korupsi. Tetapi, karena kenaikan harga bahan konstruksi dan terhambatnya pengerjaan proyek akibat covid-19.

 

Tahun 2022 lalu, 75 % cost overrun proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung ditutup dengan pinjaman. Sedangkan sisanya ditambal melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp3,2 triliun rupiah dan konsorsium dari Tiongkok. (metrotv)


SANCAnews.id – Setelah sempat menjadi perbincangan, anggaran untuk pengadaan gelang haji senilai Rp 5,5 miliar akhirnya dihapus oleh Kementerian Agama atau Kemenag.

 

Dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi VIII DPR RI, Kementerian Agama memastikan anggaran pengadaan gelang haji telah dihapus.

 

"Sudah dihapus ya, sudah dihapus, Pak?" tanya Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang saat memimpin rapat, Selasa 14 Februari 2023.

 

"Sudah," jawab Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Hilman Latief.

 

Pengadaan gelang haji senilai Rp 5.541.992.500 sudah dihapus. Terlihat pada slide presentasi juga keterangan bahwa 'anggaran ini sudah dihapus'.

 

Sebelumnya, anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi Gerindra Abdul Wachid sempat mengkritisi soal adanya dugaan mark up pembuatan gelang haji saat Rapat Dengar Pendapat dengan Kementerian Agama beberapa waktu lalu. 

 

Wachid sempat menyinggung perbedaan harga gelang haji yang dipasang oleh Kemenag dengan yang dijual di pasaran.

 

Wachid lalu menjelaskan terkait harga. Dia menduga terjadi mark up harga lantaran biaya pembuatan gelang haji yang ia tahu hanya Rp 5.000, tapi dihargai Rp 30 ribu.

 

"Ini soal kecil, tapi saya katakan saya pengusaha, dari kecil saya hitung. Harganya di sana (Jepara) Rp 5.000," kata Wachid. (tempo)

 

SANCAnews.id – Pengamat kebijakan publik Gigin Praginanto menyoroti Ketua GP Ansor Pamekasan Maltuful Anam yang mengucapkan syukur lantaran bersama kader dan Banser berhasil membubarkan pengajian Ustadz Hanan Attaki di Masjid Muttaqin, Jalan Bhayangkara, Desa Laden, Jawa Timur.

 

Hal tersebut ditanggapi Ketua Gigin Praginanto melalui akun Twitter pribadi miliknya. Dalam cuitannya, Gigin Praginanto mengherankan hal itu. Gigin Praginanto juga mengungkapkan hal tersebut bikin malu.

 

"Memalukan!," ungkap Gigin Praginanto dikutip NewsWorthy dari akun Twitter pribadi miliknya, Kamis (16/2).

 

Sementara itu, dikutip dari Suara Nasional, Ketua GP Ansor Maltuful mengatakan bahwa penolakan Ustadz Hanan Attaki lantaran dianggap sebagai benalu.

 

"Terima kasih banyak kepada masyaikh, keamanan, kita tidak pernah berkompromi kepada pihak yang salah. kita selalu menjaga kerukunan terutama umat Islam. Karena sesama umat Islam bersaudara. Kita anggap Hanan Attaki ini benalu," tutur Maltuful.

 

Ia juga mengatakan, semua kader Ansor dan Banser melakukan demo dengan cara baik sehigga tidak menimbulkan kekerasan.

 

"Saya sebagai Ketua Ansor Pamekasan memikirkan sahabat-sahabat semua, apalagi kita merengsek masuk dan memaksa ke panggung akan berhadapan dengan kepolisian. Alhamdulllah kader dan massa kita terkendali dengan baik tidak ada yang terluka," tandasnya. (newsworthy)



 

SANCAnews.id – Pengamat politik Refly Harun mengungkapkan keuntungan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh jika bakal calon presidennya, Anies Baswedan menang di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

 

Refly Harun menyebut jika Anies Baswedan terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia (RI), maka Surya Paloh akan diakui sebagai king maker dan menjadi orang yang dihormati serta dituakan dalam pemerintah.

 

"Jadi sebagai King Maker Surya Paloh pasti lebih nyaman ke Anies Baswedan, dan untuk kepentingan yang strategis mudah saja, kalau Anies menang maka dia jadi King Maker," ungkapnya.

 

"Orang yang dihormati, orang yang dituakan di dalam pemerintahan, tapi kalau seandainya Anies gagal maka perahu Nasdem bisa dirapatkan dengan siapapun yang menang," sambungnya.

 

Namun jika mantan Gubernur DKI Jakarta itu kalah, maka kerugian Surya Paloh tidak seberapa, karena masih bisa merapatkan NasDem kepada pihak yang menang Pilpres 2024, seperti strategi Golkar.

 

Paloh juga tidak akan merasa susah, karena jika yang menang adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, maka ia masih bisa berkomunikasi, meskipun berada di cengkaraman PDIP.

 

"Seperti taktik atau strategi Golkar, jadi enggak juga susah bagi Surya Paloh untuk katakanlah berubah. Misalnya Ganjar dan PDIP, Surya Paloh mungkin susah berkomunikasi dengan Megawati tapi tidak dengan Ganjar Pranowo pastinya," ucap Refly.

 

"Hanya memang kalau Ganjar yang menang sejauh mana cengkraman PDIP menganggapnya sebagai petugas partai seperti kepada Presiden Jokowi," tandasnya dikutip NewsWorthy dari YouTube Refly Harun, Kamis (16/2). (newsworthy)

SancaNews

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.