WN China Terus Berdatangan, Pimpinan MPR: Bukti Pemerintah Tidak Empati Kepada Rakyat
SANCAnews – Warga negara asing (WNA) asal China terus
berdatangan masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta, bahkan
bertepatan dengan Lebaran Idul Fitri 2021, Kamis (13/5).
Dari informasi yang diperoleh, pesawat Xiamen Airlines dengan
nomor penerbangan MF855 dari Fuzhou, China, mendarat di Terminal 3 Bandara
Soekarno-Hatta, Kamis (13/5), sekitar pukul 12.20 WIB.
Pesawat tersebut mengangkut 114 penumpang, 110 orang
diantaranya adalah WNA asal China.
Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani menyesalkan masih adanya
kebebasan WNA untuk masuk ke Indonesia.
Bagi dia, masuknya ratusan WNA yang disebutkan sebagai tenaga
kerja asing (TKA) itu menjadi bukti tidak adanya empati dari pemerintah.
"Kalau benar di Lebaran pertama tersebut ada kedatangan
TKA China di Indonesia, makai instansi terkait dengan investasi,
ketenagakerjaan dan keimigrasian tidak peka terhadap rakyat," ujar Arsul
saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (15/5).
Bukan tanpa alasan, Arsul yang juga Wakil Ketua Umum PPP itu
mengatakan, masuknya WNA tersebut terjadi saat pemerintah mengambil kebijakan
membatasi pergerakan masyarakat di masa Idul Fitri.
"Kebijakan pemerintah membatasi pergerakan orang bukan
hanya untuk mudik Lebaran, tapi juga membatasi orang untuk mencari mata
pencaharian seperti mereka berdagang antar kota," tegasnya.
"Maka ini menunjukkan rendahnya empati dan solidaritas
terhadap rakyat kita sendiri," ucap Arsul menambahkan.[]