Latest Post




JAKBAR, SANCANEWS.COM - Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi membeberkan cara menghilangkan stigma ‘Surga Narkoba’ di wilayah hukumnya.

Namun, dengan dirinya menjabat sebagai orang nomor 1 di tubuh Polri Jakarta Barat, ia membuat strategi khusus memerangi narkoba.

“Jadi target kami bukan hanya jangka pendek (pengguna) tetapi kami juga targetkan dengan menangkap para pengedar dan juga membongkar produsen narkoba,” tegas Hengki di Mapolda Metro Jaya Senin (19/8/2019).

Oleh karena itu, sepanjang 2018 lalu pihaknya sudah mengungkap 80 persen pengedar narkoba dan 3 pabrik narkoba. Bahkan, salah satu pabrik narkoba berada di kawasan Cibinong, Bogor, Jawa Barat dan di Cipondoh, Tangerang.

“Kita menggunakan strategi ungkap pengedar atau produsen bahkan sampai daerah luar Jakbar artinya ada kaitan dengan narkoba di Jakarta Barat,” ucap Hengki.

Sedangkan untuk jumlah tersangka pengedar narkkna selama 2018 lalu ada sebanyak 1.202. Hengki sendiri mengaku untuk memerangi narkoba dirinya membentuk tim khusus karena antara narkoba selalu erat dengan tindak kejahatan.

“Hampir semua pelaku kejahatan itu mereka menggunakan narkoba. Maka setiap kali beraksi hilang rasa empatik, hilang rasa takut dan hilang semangat hidup,” tukas Hengki.



(Humas/sanca)

Mahfud MD. (foto istimewa)


Jakarta, SNC - Menanggapi pernyataan Mahfud MD yang dinilai mengandung informasi yang menyesatkan, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPP BKPRMI) Said Aldi Al Idrus menyarankan agar Mahfud MD melakukan Taubat Nasuha karena dianggap telah memfitnah Muslim di Arab untuk mendanai radikalisme di Indonesia.


“DPP BKPRMI menyarankan dan mengusulkan kepada Mahfud MD untuk taubat nasuha agar nanti di akhir hayat Husnul Khotimah,” kata Said usai menghadiri HUT RI ke-74 di Istana Negara, Sabtu (17/8/2019) di Jakarta.


Sebagai tokoh Umat Islam, kata Said, Mahfud MD harusnya bersyukur karena banyak saudara-saudara muslim dari Arab membantu pembangunan masjid dan pusat pendidikan Islam di indonesia. "Tanpa pamrih serta ikhlas karena Allah SWT, bukan malah menfitnah mereka,” ujarnya.


Menurut Ketum DPP BKPRMI, Mahfud MD yang dikenal sebagai tokoh berpendidikan seharusnya menjadi panutan Umat Islam, khususnya pemuda masjid, bukan malah menyampaikan hal-hal yang menimbulkan perpecahan apalagi memfitnah saudara-saudara muslim dengan menyebarkan informasi tanpa terbukti kebenarannya.


“Seharusnya Mahfud MD menyoroti perkembangan Syiah yang sudah mengkhawatirkan Umat Islam di Indonesia bukan malah memfitnah para saudara-saudara kita dari arab yang selalu memberikan dukungan dana kepada umat Islam Indonesia,” tutur Said, seperti diwartakan rri.co.id (18/08/2019)


Said Aldi menilai, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi periode 2008-2013 itu dalam beberapa bulan belakangan ini mulai banyak bertingkah dan menyampaikan hal-hal yang menjadi kontroversi bahkan terkadang menjadi polemic bagi dirinya sendiri.


“Beberapa tahun belakangan ini setelah tak terpilih menjadi calon wapresnya pak Jokowi kami lihat pernyataan mahfud MD ini banyak yang ngawur, cenderung mencari perhatian publik, bahkan tak masalah ucapannya walaupun itu fitnah,” ujarnya.


Untuk itu, Said berpesan kepada seluruh umat Islam khususnya kepada remaja masjid agar waspada dan membentengi diri untuk menghalangi upaya tokoh-tokoh yang menyampaikan hal yang menyesatkan dan cenderung mengkerdilkan Umat Islam.


“Kepada umat Islam, khususnya pemuda remaja masjid untuk tetap waspada adanya upaya tokoh-tokoh yang berpengaruh menyampaikan statmen-statmen yang menyesatkan dan cenderung mengkelirukan umat Islam di akhir zaman ini,” pesannya.


“Kita tetap harus Istiqomah menjadi umat yang Rahmatan lil alamin kalau ada tokoh ummat islam yang sudah mulai cinta dunia wajib kita ingatkan dan kita sarankan untuk taubat nasuha,” tutupnya.**


Wali Kota Padang Mahyeldi (Tengah) bersama Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar Yosmeri (kanan) pada kegiatan gerakan menghadap laut di Padang, Minggu (18/8).


PADANG, SANCA NEWS.COM - Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74 Kementerian Kelautan dan Perikanan berkolaborasi dengan Pandu Laut Nusantara dan Yayasan EcoNusa kembali menyelenggarakan Gerakan Nasional menghadap laut di Pantai Muaro Lasak Padang, Minggu (18/8).

Wali Kota Padang Mahyeldi yang turut hadir berpesan laut beserta isinya harus dijaga, terutama dari sampah plastik yang sulit terurai dan dimusnahkan.

Mengambil tema, "Laut Masa Depan Bangsa, Mari Jaga Bersama" kegiatan diselenggarakan di 74 titik dengan peserta 74 ribu orang.

Menurut dia gerakan menghadap laut memiliki banyak makna yang tersirat yang di masa Presiden Abdurahman Wahid telah membuat dan melahirkan Kementerian Kelautan dan Perikanan mengingat Indonesia sebagian besar wilayahnya laut yang terbentang luas sehingga perlu mendapat perhatian khusus.

"Jadi, Laut yang kita dimiliki dari Sabang sampai Merauke, adalah sumber sebagian besar kehidupan rakyat Indonesia yang dapat diandalkan, maka itu tanggung jawab anak bangsa untuk memelihara dan menjaganya," kata dia.

Di samping itu, Mahyeldi menjelaskan bahwa kata-kata laut banyak di temui dalam Al Quran yang merupakan pedoman dan pegangan hidup umat Islam.

Sehingga di laut kita dapat menemui berat ikan sampai ton yang beragam jenis, sedangkan di darat kita tak akan temukan binatang yang beratnya sampai lima ton, ujarnya.

Wali kota berharap seluruh warga Kota Padang khususnya dan rakyat Indonesia selalu menjaga kebersihan laut dan membuang sampah ke tempat yang telah disediakan, agar laut tidak kotor dan kebersihan airnya akan terjamin sehingga ikan pun banyak.

Sementara Plt Kepala Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut Padang, Hery Gunawan Daulay mengatakan Indonesia sebagai negara dengan garis pantai terpanjang keempat di dunia memiliki luas perairan mencapai 5,8 juta Kkilometer persegi, atau 71 persen dari luas wilayah Tanah Air dan 17.504 pulau.

Hal itu, suatu potensi besar, sehingga laut menjadi penopang Indonesia, pada laut kita menggantungkan kehidupan anak cucu kita ke depannya, laut menjadi masa depan bangsa, ujarnya.

Hery mengatakan saat ini, ekosistem laut terus menghadapi ancaman dari sampah plastik, bahkan menjadi penyumbang sampah terbesar kedua di dunia, setelah Cina, sehingga dapat mengancam 800 spesies biota laut, termasuk terumbu karang.

"Untuk menanganinya pemerintah berkomitmen melakukan beragam langkah, salah satunya lewat pelarangan penggunaan plastik sekali pakai, terutama air minum kemasan botol plastik, di lingkungan KKP sejak 2018," ujarnya. (Sanca)

Sherli, alumni SMP 18 Padang bagikan beras bagi keluarga tidak mampu, Minggu (18/8)./Ist




PADANG, SANCA NEWS.COM - Pada momentum hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke 74, salah seorang alumni Sekolah Menengah Pertama (SMP) 18 Padang bagi-bagi beras hingga 2.000 karung.


Pembagian beras tersebut adalah niatnya untuk berbagi bersama alumni sekolahnya. Selain itu juga keluarga tidak mampu di Kota Padang.


Alumni itu adalah Sherli, yang kini berdomisili di Bandung, Jawa Barat. Sherli menempuh pendidikan di SMP N 18 Padang. Dia sukses membangun usaha di sana.


“Saya bersyukur dapat berbagi, semoga ini menjadi amal baik saya dan keluarga,” sebut ibu satu anak ini.


Menurutnya, apa yang dilakukannya adalah ungkapan rasa syukur atas apa yang diterimanya selama ini. Apalagi dia mengaku memiliki perjalanan hidup membuatnya harus tahan banting.


Pembagian beras dilakukan di pelataran parkir SMP 18 Padang. Mereka yang menerima adalah keluarga tidak mampu dan alumni.


Mak Asek, 57 salah seorang penerima beras mengaku bersyukur atas bantuan tersebut. Karena dengan bantuan itu dirinya sangat terbantu.


“Syukurlah, ini sangat membantu. Apalagi sekarang kondisi ekonomi saya cukup berat,”sebutnya.
Dengan bantuan itu dirinya berharap yang memberikan bantuan makin sukses. Sehingga dapat melakukan pembagian beras tiap tahun.


Pembagian beras dilakukan pada Minggu (18/8). Di pelataran parkir SMP N 18, Balai Baru Padang. Satu karung beras itu berisikan 10 kg, dengan nilai Rp120 ribu/karung.


Pembagian beras melalui pembagian kupon kepada warga. Dengan kupon warga menjemput beras sesuai dengan namanya.


“Kita membagi dalam lima posko, jam pembagian juga kita bedakan, agar tidak terjadi penumpukan warga,”sebut Yuni, panitia pembagian beras.


Menurutnya, peruntukan ditentukan dengan mengumpulkan kartu keluarga lebih dulu. Berdasarkan itu mereka yang tidak mampu diberikan beras.


“Alhamdulilah kegiatan berjalan lancar,”pungkasnya.


Menyikapi itu, Kepala SMP 18 Padang, Drs. Nazir, Mm terpisah mengaku menyambut baik niat baik alumni tersebut. Menurutnya langkah itu memberikan contoh baik bagi almamater.


“Saya sangat mendukung niatnya, apalagi untuk meringankan beban keluarga tidak mampu. Semoga kegiatan itu dapat dia laksanakan berkesinambungan,”ungkapnya. (Sanca)




Lomba Tarik Tambang Warga Batu Basa


TANAH DATAR, SANCA NEWS.COM - Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74, warga Batu Basa kecamatan Pariangan kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat melaksanakan rangkaian kegiatan dengan tema "Menumbuhkan semangat perjuangan dan persatuan pemuda untuk mencapai satu tujuan yang lebih baik" seperti yang disampaikan oleh Parhan Rianda Ketua Pelaksana kegiatan.

Parhan mengatakan "Kegiatan ini dimulai dengan nonton bareng pada sabtu malam minggu (17/8) dengan judul film Surau dan silek”.

“Alhamdulillah masyarakat secara umum sangat antusias untuk menghadiri kegiatan tersebut. Harapan kami sebagai pemuda, dengan kegiatan nobar ini hendaknya bisa menjadi wadah edukasi bagi seluruh masyarakat batu basa. Siang ini minggu (18/8) akan dilaksanakan berbagai kegiatan. Disisi lain, kegiatan ini menjadi ikatan oleh anak nagari untuk membangun Batu Basa secara bersama-sama kedepannya", harap Parhan.

Jalinus S.PdI Wali Nagari Batu Basa menyampaikan Semarak Kemerdekaan RI menuju  Indonesia Unggul moto rangkaian kegiatan Pemuda dan Pemudi anak nagari Batu Basa.

Jalinus berharap "Mudah-mudahan dengan rangkaian kegiatan dalam memperingati HUT RI Ke-74, serta kegiatan yang diadakan oleh remaja jorong Batu Basa ini Insya Allah akan mempererat hubungan antar sesama warga Batu Basa dalam rangka mewujudkan Batu Basa yang beriman, aman, dan sejahtera kedepannya aamiin yaa rabbaa"l alaamiin”, pungkas Jalinus.
 
Rangkaian Kegiatan Masyarakat Batu Basa Dalam ranka memperingati HUT RI Ke-74
Ditempat terpisah, Budiman Dt. Malano Garang tokoh masyarakat Batu Basa yang juga anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat terpilih periode 2019-2024 menyampaikan "Kita memberikan apresiasi, penghargaan rasa bangga  kepada pemuda pemudi Batu Basa, dengan semangat proklamasi, HUT RI ke-74, mampu mengangkatkan acara yang kreatif, inovatif dan edukatif, seperti acara nobar film surau dan silek, merupakan terobosan kratifitas yang sangat cerdas dan bermanfaat bagi generasi muda dan masyarakat dalam membangun semangat nasionalisme, rasa kepemilikan terhadap kekayaan budaya bangsa, yang harus berpandangan jauh ke depan menuju kemajuan dan kejayaan bangsa, siap bersaing dengan bangsa-bangsa lain di dunia Internasional." Ujar Budiman.

Ridwan Jasa salah seorang motivator dalam kegiatan ini menyampaikan, "Masyarakat Batu Basa sangat antusias dan berbondong-bondong dilokasi kegiatan, terlihat keceriaan mereka dalam memeriahkan HUT RI tahun ini. Kami sangat bangga dengan Putra Putri kita yang telah bersusah payah dan berkorban waktu serta tenaga mereka demi terlaksananya rangkaian kegiatan ini, semoga dapat jadi contoh bagi remaja lainnya untuk memberikan yang terbaik untuk Batubasa", ujar Ridwan.

Zul Amri ketua BPRN mengatakan "Antusias masyarakat dan generasi penerus bangsa,  di Jorong Batu Basa Nagari Batu Basa dalam memeriahkan peringatan HUT RI ke-74 ini sangat tinggi.  Terbukti berbagai macam acara dapat terselenggara dengan baik dan lancar, diantaranya lomba mengambil permen dengan mulut,  panjat pinang dll. Walaupun dengan permainan sederhana tapi mampu membuat suasana menjadi meriah. Ini semua tentu berkat kegigihan generasi muda dalam membina adik-adiknya dan dukungan dari Pemerintah Nagari beserta tokoh masyarakat Batu Basa. Mudah mudahan kegiatan positif generasi muda ini bisa terus berlanjut dengan kegiatan positif lainnya, sehingga dapat mengalihkan dari kegiatan yang negatif seperti penyalah gunaan Narkoba atau penyakit masyarakat lainnya", pungkas Zul.
 
Rangkaian Kegiatan Masyarakat Batu Basa Dalam ranka memperingati HUT RI Ke-74
Apriono tokoh Masyarakat Nagari Batu Basa yang juga mantan Kapolsek Lima Kaum ini sangat bangga dengan anak remaja Batu Basa yang dapat mengisi hari kemerdekaan RI ini dengan kegiatan Positif dan menciptakan kegembiraan di masyarakat.

"Dengan semangat dan ke kompakan anak anak remaja ini, kami sangat bangga dan berharap dapat di ikuti oleh anak anak lain nya sehingga mereka dapat menjadi generasi penerus untuk membangun Bangsa kita ini ke depan", harap Apriono. (Rmn)

SancaNews

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.