Gempa 7,4 SR Berpusat di Banten, Berpotensi Tsunami
Gempa sebesar 7,4 SR Guncang Pulau Jawa, Berpotensi Tsunami
|
JAKARTA, SANCA NEWS.COM - Getaran gempa yang dirasakan warga Jakarta Jumat (2/8) malam ini berpusat di Banten. Kekuatan gempa menurut BMKG sebesar 7,4 skala richter.
Gempa
berlokasi pada 7.54 Lintang Selatan, 104.58 Bujur Timur atau pada 147
km Barat daya Sumur, Banten, dengan kedalaman 10 kilometer. Gempa
berpotensi tsunami.
Getaran gempa di Banten ini dirasakan hingga ke Jakarta, Depok, Tangerang Selatan, dan sekitarnya.
Gempa
juga kuat dirasakan di Jakarta selama kurang lebih 30 detik, gempa membuat sejumlah orang berhamburan dan berlari menyelamatkan diri keluar gedung, rumah-rumah penduduk dan berdiam diri ditepian jalan.
Peringatan Dini Tsunami untuk wilayah: BANTEN, BENGKULU, JABAR, LAMPUNG,
Daerah yang berpotensi tsunami berdasarkan pemodelan:
(Kota/ Kabupaten (Provinsi) - Status Peringatan)
• PANDEGLANG BAGIAN SELATAN (BANTEN) - SIAGA
• PANDEGLANG PULAU PANAITAN (BANTEN) - SIAGA
• LAMPUNG-BARAT PESISIR-SELATAN (LAMPUNG) - SIAGA
• PANDEGLANG BAGIAN UTARA (BANTEN) - WASPADA
• LEBAK (BANTEN) - WASPADA
• TANGGAMUS PULAU TABUAN (LAMPUNG) - WASPADA
• SUKABUMI UJUNG-GENTENG (JABAR) - WASPADA
• TANGGAMUS BAGIAN TIMUR (LAMPUNG) - WASPADA
• LAMPUNG-SELATAN KEP. KRAKATAU (LAMPUNG) - WASPADA
• LAMPUNG-SELATAN KEP. LEGUNDI (LAMPUNG) - WASPADA
• LAMPUNG-BARAT PESISIR-TENGAH (LAMPUNG) - WASPADA
• LAMPUNG-BARAT PESISIR-UTARA (LAMPUNG) - WASPADA
• BENGKULU-UTARA PULAU ENGGANO (BENGKULU) - WASPADA
• KAUR (BENGKULU) - WASPADA
• LAMPUNG-SELATAN KEP. SEBUKU (LAMPUNG) - WASPADA
• BENGKULU-SELATAN (BENGKULU) - WASPADA
• SERANG BAGIAN BARAT (BANTEN) - WASPADA
• SELUMA (BENGKULU) - WASPADA
Skala Gempa
Berdasarkan Skala MMI (Modified Mercalli Intensity),
beginilah gambaran keadaan yang dirasakan seseorang terhadap guncangan
gempa, dikutip dari situs BMKG:
I MMI
Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.
II MMI
Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
III MMI
Getaran dirasakan nyata dalam rumah.
Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
IV MMI
Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh
beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding
berbunyi.
V MMI
Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun,
gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar
tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.
VI MMI
Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan
lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak,
kerusakan ringan.
VII MMI
Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik.
Sementara pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi
retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang
naik kendaraan.
VIII MMI
Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat.
Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat
lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen
roboh, air menjadi keruh.
IX MMI
Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak
lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya.
Pipa-pipa dalam rumah putus.
X MMI
Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari
pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap
sungai dan di tanah-tanah yang curam.
XI MMI
Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri.
Jembatan rusak, terjadi lembah.
Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.
XII MMI
Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah.
Pemandangan menjadi gelap.
Benda-benda terlempar ke udara. (Donny/bmkg).