Latest Post

Prabowo Subianto

JAKARTA, SANCA NEWS.COM - Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra, Andre Rosiade mengatakan partai sedang mengupayakan penangguhan penahanan bagi para pendukung Prabowo Subianto yang sedang diterungku.

“Ya tentu semua akan diperjuangkan, termasuk emak-emak itu akan diperjuangkan. Sabar semua diproses,” ujar Andre saat dihubungi Senin, (15/7)

Andre mengklaim ada sekitar 400 orang pendukung Prabowo yang mendekam di penjara. Dari angka tersebut, ia menuturkan sebagian besar sudah diberikan penangguhan. Andre mengatakan untuk membebaskan semua orang butuh perjuangan. Namun, ia memastikan semua akan diperjuangkan.

“Banyak yang di dalam penjara, ada 400 orang. 200 sudah dilepas diberikan penangguhan dan dilepas oleh kepolisian dan kami ucapkan terima kasih. Tapi masih ada 200 lagi sekarang,” kata dia.

Sebelumnya, video berisi tiga perempuan asal Karawang yang diduga tersandung kasus kampanye hitam pada masa kampanye Pilpres 2019 ramai tersiar di sosial media. Pada video tersebut tiga ibu yang kini ditahan di Lapas II A Karawang ini meminta pasangan yang mereka dukung Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, untuk memperhatikan dan membebaskan mereka.

“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu. Kami emak-emak Karawang meminta bantuan kepada Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Sandiaga Salahudin Uno, bantu kami dan perhatikan, bebaskan kami,” ujar salah seorang wanita dalam video berdurasi 1.41 detik itu.

Mereka mengatakan sudah lima bulan berada dalam kurungan, tanpa kejelasan. Mereka pun meminta agar Prabowo atau Sandiaga dapat setidaknya membesuk mereka di Lapas. “Sudah lima bulan, tolong perhatikan kami,” kata dia lagi. (Dkn).



 Sumber : Tempo

 
Gedung KPK

JAKARTA, SANCA NEWS.COM - Pada Kamis lalu Panitia Seleksi Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel KPK) resmi mengumumkan nama-nama dari para pendaftar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi. Dari 376 orang pendaftar, diketahui sebanyak 192 orang dinyatakan berhak untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya.

Berikutnya mereka akan mengikuti tes uji kompetensi yang meliputi objective test dan penulisan makalah pada tanggal 18 Juli 2019 mendatang.

Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi yang terdiri dari ICW, YLBHI, Pusat Studi Hukum dan Kebijakan, MaPPI FH UI, Perludem, LBH Pers, SPAK, ILR, dan LBH Jakarta memberikan catatan terhadap rilis nama-nama tersebut. Menurut Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan Indonesia Corruption Watch (ICW), Kurnia Ramadhana, amat disayangkan rilis nama-nama yang lolos ke tahap selanjutnya tersebut tidak diikuti dengan keterangan latar belakang pekerjaannya.

Padahal, kata Kurnia, poin 6 surat edaran Pansel menyebutkan bahwa Panitia Seleksi mengharapkan masukan secara tertulis dari masyarakat terhadap nama-nama pendaftar Calon Pimpinan KPK yang dinyatakan lulus seleksi administrasi. Maka dari itu, lanjut Kurnia, jika Pansel memandang isu ini sebagai sesuatu yang penting sudah sepatutnya latar belakang pekerjaan bisa dimuat juga dalam rilis tersebut.

"Tentu jika Pansel memandang isu ini sebagai sesuatu yang penting sudah seharusnya latar belakang pekerjaan dari para pendaftar dapat diumumkan secara terbuka untuk memudahkan masyarakat dalam memberikan masukan," kata Kurnia melalui keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Minggu (14/7).

Catatan lainnya terkait jadwal seleksi yang masih belum jelas. Menurut Kurnia, hal itu menandakan bahwa Pansel gagal dalam melakukan perencanaan yang baik sebelum melakukan kerja-kerja penjaringan Pimpinan KPK.

"Hal ini terkonfirmasi dalam beberapa pemberitaan yang menyebutkan bahwa masih ada tahapan-tahapan seleksi yang tidak jelas waktu pelaksanaannya," katanya.

Kurnia juga mengaku, pihaknya berharap bahwa pada tahapan fit and proper test dapat dilakukan oleh anggota DPR pada periode selanjutnya bukan periode saat ini. Bukan tanpa alasan Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi meminta hal ini.

Menurut Kurnia, anggota DPR pada era ini kerap melakukan tindakan-tindakan kontraproduktif dengan kerja-kerja pemberantasan korupsi yang dilakukan oleh KPK. Misalnya, ia mencontohkan, pembentukan Hak Angket pada beberapa waktu lalu yang justru terkesan ingin melemahkan kewenangan KPK.

"Selain itu persoalan legislasi pun tak banyak berubah, keinginan untuk merevisi UU KPK dan pembahasan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana menjadi bukti nyata bahwa legislatif saat ini tidak berpihak pada pemberantasan korupsi," tegas Kurnia.

Alasan lainnya ialah melihat pada potret DPR saat ini yang banyak terjaring praktik korupsi. Menurut Kurnia mengutip data ICW, sampai April 2019 lalu, setidaknya 22 anggota DPR masa bakti 2014-2019 telah ditetapkan tersangka oleh KPK.

"Tentu ini menjadi salah satu alasan kuat untuk mendorong agar proses penentuan Pimpinan KPK dilakukan oleh DPR di masa mendatang," paparnya.

Selain itu, lanjut Kurnia, KPK pada kepemimpinan mendatang secara kelembagaan akan melakukan koordinasi dengan DPR periode 2019-2024. Untuk itu, ia memandang tidak ada urgensi bagi DPR kali ini memaksakan proses fit and proper test mesti dilakukan sebelum pelantikan legislatif baru.

"Lagi pula dinilai tidak etis jika dalam satu masa periode DPR melakukan dua kali proses seleksi Pimpinan KPK. Mengingat Pimpinan KPK saat ini juga merupakan hasil dari tahapan seleksi yang dilakukan oleh DPR periode 2014-2019," tutup Kurnia. (Dkn).



Indung (kanan), salah satu tersangka kasus suap bidang pelayaran antara PT Pupuk Indonesia Logistik (PILOG) dengan PT Humpuss Transportasi Kimia (HTK) dan penerimaan lain yang terkait jabatan.
 
JAKARTA, SANCA NEWS.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin memanggil dua saksi dalam penyidikan kasus suap bidang pelayaran antara PT Pupuk Indonesia Logistik (PILOG) dengan PT Humpuss Transportasi Kimia (HTK) dan penerimaan lain yang terkait jabatan.
Dua saksi tersebut dijadwalkan diperiksa untuk tersangka Indung (IND) dari pihak swasta.

"Hari ini, penyidik dijadwalkan memeriksa dua orang saksi untuk tersangka IND terkait tindak pidana korupsi suap bidang pelayaran antara PT Pupuk Indonesia Logistik (PILOG) dengan PT Humpuss Transportasi Kimia (HTK) dan penerimaan lain yang terkait jabatan," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
 
Dua saksi itu adalah Muhajidin Nur Hasim dari unsur swasta dan Lamidi Jimat berprofesi sebagai wiraswasta.

Untuk saksi Muhajidin, KPK telah memanggilnya pada 5 Juli 2019. Namun, yang bersangkutan saat itu tidak hadir dan dilakukan pemanggilan kedua oleh KPK pada hari ini.

Selain Indung, KPK juga telah menetapkan dua tersangka lainnya dalam kasus itu, yakni anggota Komisi VI DPR RI Bowo Sidik Pangarso (BSP) dan Marketing Manager PT HTK Asty Winasti (AWI).

Untuk Asty, saat ini sudah menjadi terdakwa dan sedang dalam proses persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta.

KPK pun sampai saat ini masih menelusuri sumber-sumber gratifikasi yang diterima Bowo Sidik. (Dkn).


 

Wanita muda yang menggelapkan motor di Padang ditangkap polisi di Bukittinggi.

PADANG, SANCA NEWS.COM- Unit Operasional Kepolisian Sektor Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat (Sumbar), menangkap wanita Sherly Fernanda (20) yang diduga menggelapkan satu unit sepeda motor.

"Peristiwa itu terjadi pada 6 Juli 2019, modus yang dilakukan pelaku adalah berpura-pura meminjam sepeda motor milik korban," kata Kepala Kepolisian Sektor Lubuk Kilangan Kompol Zulkafde, di Padang, Minggu.
  
Pelaku yang melakukan aksinya di kawasan Bandar Buat, Padang itu ditangkap di daerah pelariannya yaitu Kota Bukittinggi pada Minggu (13/7) dini hari.

Korban dalam kasus itu adalah Erdo Rahmadiasyah (16), warga Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, yang sedang bermain di warnet.

Tiba-tiba korban didatangi oleh pelaku dan meminjam sepeda motor korban dengan nomor polisi BA4378QU.

Pelaku beralasan motor tersebut akan digunakan untuk menjemput uang di tempat temannya yang tinggal Rumah Sakit HB Saanin Padang.

Namun sayang, niat baik korban meminjamkan dimanfaatkan oleh pelaku untuk mengambil keuntungan pribadi.

Selang beberapa jam pelaku tak kunjung datang mengembalikan motor, korban akhirnya membuat laporan polisi ke Polsek Luki.

Setelah melakukan penyelidikan akhirnya polisi menerima informasi kalau pelaku tengah berada di Bukittinggi.

Polisi meringkus pelaku di Jalan By Pass Bukittinggi.

Saat ini pelaku beserta barang bukti sudah diamankan di Polsek Luki untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. (Dkn).




PADANG, SANCA NEWS.COM - PT. PLN Unit Induk Wilayah Sumatra Barat akan melakukan pemadaman di sejumlah titik di Sumatra Barat selama satu minggu, yaitu dari 15-21 Juli 2019.

Pemadaman akan dilakukan di 4 unit wilayah kerja di Sumbar, yaitu wilayah kerja PLN UP 3 Padang, wilayah kerja PLN UP 3 Bukittinggi, wilayah kerja PLN UP 3 Solok, dan wilayah kerja PLN UP 3 Payakumbuh.

Manajer Komunikasi PLN UIW Sumbar, Remialis saat dihubungi di Padang, Minggu, (14/7/2019) mengatakan pemadaman dilakukan selama satu minggu yaitu selama 8 jam, yakni dari pukul 08:00 WIB sampai pukul 16:00 WIB.

Namun menurutnya pemadaman bisa saja berubah baik lokasinya maupun jadwalnya. Pemadaman itu dilakukan karena adanya pekerjaan pemeliharaan jaringan distribusi 20 KV. Untuk menunggu penyelesaian perbaikan dilakukan pengaturan pengurangan aliran tenaga listrik di wilayah kerja PLN Sumbar

“Pemadaman dilakukan sesuai jadwal. Tetapi untuk realisasi di lapangan kita liat kondisi pada saat hari H nya, karena ada kemungkinan berubah,” katanya.

Untuk update perubahan jadwal pemadaman dan detailnya, masyarakat dapat melihat di fanpage PLN Wilayah Sumbar.

“Kami mohon maaf kepada pelanggan, atas segala ketidanyamanan akibat terjadinya pemadaman ini,” ujarnya.

Berikut titik pemadaman di PLN Wilayah Sumbar dan Jadwalnya:

Senin, (16/7/2019) 08:00 WIB- 16:00 WIB

Wilayah kerja PLN UP 3 Padang
Jalan MH Thamrin, Jalan ganting, Jalan Alang Laweh 1-10, Bulog, Jalan Tarandam, Jalan Parak Pisang, Asrama TNI Parak Pisang, Jalan Belakang Benteng, Jalan Permindo, Pasar Raya, Jalan Aur Duri, Jalan Ranah, Basko grand mall, Jalan Adinegoro Kampus ATIP, Jalan Pemancungan, BPP, Kampung Apar, Pasar Usang, Tanjung Basung, Kali Air, Pauh Ketaping, Banda Cino, Salisikan, Surantih, Batang Kapas, Mudik Surantih, Pendakian Tapakis, Batuang taba, Banuaran, Ujung Tanah, Parak Laweh, Pampangan, BLK, Palimo Indah, Sungai Balang.

Wilayah kerja PLN UP 3 Bukittinggi
Ampang Gadang, Kota Lubuk Sikaping.

Wilayah kerja PLN UP 3 Solok
Santur, Kayu Gadang, Rusunawa Sungai Durian, Ladang cengkeh , Siberambang.

Wilayah kerja PLN UP 3 Payakumbuh
Pauh tinggi, Kopa, Simalanggang, Lampasi
Tapi Selo, Malan, Pincuran Tujuah, Sibumbum

Selasa, (16/7/2019) 08:00 WIB- 16:00 WIB

Wilayah kerja PLN UP3 Padang
Jalan Permindo, Jalan Pasar Raya, Padang Teater, Jalan Asratek, Jalan Jakarta, Jalan Surabaya, Jalan Jayapura, Jalan Kelapa Gading 1-2, Jalan Bandung, Jalan Ambon ,Jalan Pramuka, Jalan Pemuda, Jalan Koto Marapak ,Jalan Belakang Olo, Jalan Damar 1-4 ,Jalan Samudra, Jalan ujungpandan, Jalan Parak Karambia, Jalan Pattimura, Jalan Ahmad Yani, Jalan Bandar Purus, Jalan Olo ladang, Jalan Veteran, Jalan Sandang Pangan, Pasar Inpres, Pasar Raya, Bypass, Teluk Sirih, Koto Gadang, Cindakia, Timbalun, Sungai Pinang, Sungai Pisang,Teluk Sirih, Teluk Buo, Batuang Bungus, Petak, Kampung Tangah, Jalan Bandara, Data Lubuk Karo, Tungka Andaleh, Labu kumbuang, Sei Nyalo, Jalan Tanjung Aur Koto Tuo, Simpang Kemayoran Tunggul Hitam, Jalan By Pass KM 25 sampai Jalan By Pass KM 21, Jalan Adinegoro Kampus ATIP, Tandikek, Kabun, Pondok, Tungka, Sialangan, Mangur, Pincuran Tujuah, Pasar Panjang, kandang Ampek, Anai Resort, Pasar Surau Anduriang, Bandar manggis, Tanjung Kandis , Koto Kaduduk, Jalan bandara BIM, Perum Bumi kasai, Pasar Bandar buat, Koto Lalang, Rimbo data, Green Mutiara

Wilayah kerja PLN UP 3 Bukittinggi
Ampang Gadang, Kota Lubuk Sikaping, Kampung Manggis, Pasar Baru, Tanah Hitam, rao-rao, Kebun sikolos, Sungai Andok

Wilayah kerja PLN UP 3 Solok
Sipadiah, Taratak Baru, Salimpek AIC, Kucai, Sumani , PT AIC

Wilayah kerja PLN UP 3 Payakumbuh
Mawar/pangian, Koto Panjang ,Parumpang, Tigo Tumpuk, Taratak 12, Sigarungguan, Mangilang.

Rabu, (17/7/2019), 08:00 WIB-16:00 WIB

Wilayah kerja PLN UP 3 Padang
Jalan beringin, Jalan Beringin Raya, Jalan Art Hakim, Jalan Pasar Batipuh, Ranah Binuang, Jalan Pasar Gadang, Jalan Sutan Syahrir, Vila Gading Permai, Perumahan Balindo, Perum Wahana IV, Sungai Nyalo, Mandeh Tarusan, Perumahan Villa Anggrek Tahap 1-4, Jalan Adinegoro Kampus ATIP, Jalan bypass, Simpang Kemayoran Tunggul Hitam, Perum bunga mas tahap 1 dan 2, Jalan Tanjung Aur Koto Tuo, Jalan bypass km25 – km 21, Sarik Rawang Surantih, Jambak, Sikabu, Buayan, Bypass Pampangan, Perumnas pengambiran, Jalan Bakti Abri

Wilayah kerja PLN UP 3 Bukittinggi
Panorama, Kampung cino, Belakang balok

Wilayah kerja PLN UP 3 Solok
Kolok tangah, Koto Tuo kolok, Guguak, Sumbahyang, Bukit gombak

Wilayah kerja PLN UP 3 Payakumbuh
Taratak VII / kandang ayam, Buo, Limbanang, Lubuk Jantan sampai
Pasar Pangkalan.

Kamis, (18/7/2019) 08:00 WIB-16:00 WIB

Wilayah Kerja PLN UP 3 Padang
Jalan Flamboyan, Jalan Anggrek, Jalan Beringin, Jalan Beringin Raya, Jalan Veteran, Jalan Veteran Dalam, Jalan purus 1-5, Jalan Patimura, Jalan Ahmad Yani, Jalan Bandar purus, Jalan Olo Ladang, Jalan Veteran, Vilaku indah 3, Simpang Novel, Bumi Minang 3, Kecamatan Batang Gasan, IV koto Aur Malintang, Kambang Sampai Lunang, Sungai Bangek, Lubuk Parandaman, Simpang Kemayoran Tunggul Hitam, Jalan Tanjung Aur Koto Tuo, Jalan Adinegoro Kampus ATIP, Jalan bypass km25-km 21 Kampung Apa, Pasar Usang,Tanjung Basung, Salisikan, Pasar Buah, Batang Sarik, Pelabuhan Teluk Bayur.

Wilayah kerja PLN UP 3 Bukittinggi
Panorama, Kampung cino, Belakang Balok

Wilayah kerja PLN UP 3 Solok
Air dingin, Padang aro, Timbulun, Tandai, Padang Air Dingin, Buluh Kasok, Koto Japang, Pasar Malako, Taratak Baru, Koto gadang, Sirumbuak, Bidar Alam, Batikan, Tanjung Durian, Koto Ranah, Lubuk Batuang, Trans Aceh, Sungai Mintan, RPC, Aur Duri, Pasar Baru Abai, Pasar Lama Abai, Tanjung Puan, Batu Nago, Sitapus, Batu Kadunduang, Dusun Tangah, Sinuek, Sungai Gadiang, Ngalau Indah, Tap 1, tap 2, tap 3, tap 4, Sungai Sungkai, Sungai Kunyit, Mercu, Kurnia Maju, TIS, Sungai Rambutan, Lekok, Sungai Lambai, Bumi Ayu, Gantiang, Sungai Kapur, Simancuang, Liki, Pekonina, Lubuk Piraku, Sapan Sari, Waterboom, Pinang Awan, Balun, Muara Labuh, Padang Aro, Timbulun, Tandai, Pale, Batu Gadang, Singkarak

Wilayah kerja PLN UP 3 Payakumbuh
Guntuang, Kantor camat Koto Alam, Koto gadang, Koto gadang hilir, Guguak Cino, Tigo Jangko, Pakan Salasa, Sarilamak

Jumat, (19/7/2019) 08:00 WIB-16:00 WIB

Wilayah kerja PLN UP 3 Padang
Jalan khatib Sulaiman

Wilayah kerja PLN UP 3 Bukittinggi
Nihil

Wilayah kerja PLN UP 3 Solok
Nihil

Wilayah kerja PLN UP 3 Payakumbuh
Guguk Cino, Tanjuang pati, Sibumbum, Lubuk Jantan sampai Pasar Pangkalan, Guguk Cino

Sabtu, (20/7/2019)

Wilayah kerja PLN UP 3 Padang
Nihil

Wilayah kerja pln UP 3 Bukittinggi
Jambak, Ophir, Sariak, Durian Tigo Batang, Sekitar Padang sawah, Malampah, Air Meruap, Alamanda, Padang Kuranji, Ladang Panjang, Binjai, Parit Batu

Wilayah kerja PLN UP 3 Solok
Tanah Bedantung, Koto Sani, Sungai Rumbai, Tukum, Perkemy blok A, B, C, Tanah Sepenggal, Rimbo bujang.

Wilayah kerja UP 3 Payakumbuh
Muara pati

Minggu, (21/7/2019) 08:00 WIB- 16:00 WIB

Wilayah kerja PLN UP 3 Padang
Nihil

Wilayah kerja PLN UP 3 Bukittinggi
Jambak, Ophir, Sariak,Durian Tigo batang, Sekitar Padang sawah, Malampah, Air Meruap, Alamanda, Padang Kuranji, Ladang Panjang, Binjai, Parit Batu.

Wilayah kerja PLN UP 3 Solok
Balitan

Wilayah kerja PLN UP 3 Payakumbuh
Nihil

(Dkn).

SN

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.