Pemkab Padang Pariaman Prioritaskan Bangun 110 Kios yang Terbakar
Kondisi pasar Lubuk Alung, Padang Pariaman pasca terbakar pada Kamis malam (11/7). |
PADANG PARIAMAN, SANCA NEWS.COM - Pemprov Sumatera Barat bersama Pemkab Padang Pariaman menyalurkan bantuan senilai Rp300 juta untuk pembangunan kios sementara bagi korban kebakaran pasar Lubuk Alung.
Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur mengatakan pembangunan kios penampungan sementara tersebut akan dibangun di lokasi yang sama sembari pihaknya menunggu hasil dari laboratorium forensik yang diperkirakan rampung 3-4 hari ke depan.
"Total bantuan senilai Rp300 juta kita rasa cukup untuk membangun kios penampungan sementara dimana kita akan prioritaskan untuk 110 kios terlebih dahulu," ujar Suhatri Bur usai acara penyerahan bantuan di Lubuk Alung, Minggu (14/7).
Ia mengatakan selain bantuan dari Baznas juga ada pihak lainnya yang turut membantu pembangunan pasar penampungan, di antaranya Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia Pusat dan perusahaan developer.
Direncanakan pasar penampungan tersebut akan mengakomodir 110 pedagang yang kiosnya hangus akibat peristiwa kebakaran pada Kamis lalu (11/7). Tidak hanya kehilangan kios pedagang juga kehilangan barang dagangan dan mata pencaharian. "Sedangkan 40 kios kosong saat terbakar," katanya lagi.
Suhatri berharap dengan adanya pasar penampungan tersebut maka pedagang dapat berjualan kembali seperti biasa. Ia memperkirakan peristiwa tersebut telah menelan kerugian lebih dari Rp10 miliar untuk keseluruhan.
Acara penyerahan bantuan di Pasar Lubuk Alung dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit dan Ketua Baznas Sumbar Syamsul Bahri Khatib. Turut hadir Kalaksan BPBD Sumbar Erman Rahman, Kepala Biro Humas Jasman, Kepala Biro Bina Mental Syaifullah serta sejumlah kepala OPD Padang Pariaman. (Dkn).