Latest Post


 
Mayjen TNI (Purn) Kivlan Zen

JAKARTA, SANCA NEWS.COM - Kabar terbaru kasus yang menjerat Mantan Kepala Staf Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat, Mayjen TNI (Purn) Kivlan Zen, kini masih terus bergulir.

Mayjen TNI (Purn) Kivlan Zen melaporkan tiga anggota Kepolisian RI itu atas dugaan pelanggaran etik dan penyalahgunaan wewenang.

Pengacara Kivlan, Tonin Tachta Singarimbun, menilai bahwa ketiganya telah menyiarkan berita bohong terkait peran kliennya dalam kasus dugaan kepemilikian senjata api ilegal untuk rencana pembunuhan tokoh nasional.

"Menyiarkan berita bohong melalui televisi, kan berita bohong membilang Kivlan Zen pemilik senjata api, kedua, rencana pembunuhan. Kalau polisi enggak boleh begitu dong," ujar Tonin ketika dihubungi Kompas.com, Senin (8/7) malam.

Dalam surat tanda terima pengaduan yang diterima Kompas.com dari Tonin, pelaporan diajukan oleh perwakilan Kivlan Zen yang telah diberi kuasa.

Surat penerimaan pengaduan itu bernomor SPSP2/1488/VI/2019/BAGYANDUAN, tertanggal 17 Juni 2019.

Pelaporan itu merujuk pada video pengakuan tersangka terkait dugaan keterlibatan Kivlan dalam kasus tersebut.

Rekaman pengakuan para tersangka itu diputar saat jumpa pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (11/6).

Salah satu rekaman yang diputar yakni pengakuan tersangka Tajudin.

Warga Bogor itu mengaku mendapat instruksi dari Kurniawan alias Iwan untuk membuhuh empat tokoh, yakni Wiranto, Luhut Binsar Panjaitan, Budi Gunawan, dan Goris Mere. (Dkn).


Kebersamaan Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, dan Titiek Soeharto. 


JAKARTA, SANCA NEWS.COM - Ayahnya kalah di Pilpres 2019, kabar terbaru putra tunggal Prabowo Subianto di luar negeri. Ingat sosok Didit Hediprasetyo yang memilih berkarir di luar negeri di bidang fashion?


Perancang berbakat Didit Hediprasetyo baru saja merilis karya rancangan terbarunya. Dilihat TribunSolo.com pada Sabtu (6/7), Didit Hediprasetyo mengunggah sejumlah potret model yang memakai rancangannya bertema Fall Winter.


Sosok Didit Hediprasetyo juga dikenal sebagai putra tunggal dari pernikahan Prabowo Subianto dengan Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto.


Pria ini lahir di Jakarta 22 Maret 1984, bukan dengan nama Didit Hediprasetyo. Putra semata wayang Prabowo Subianto itu sebenarnya memiliki nama asli Ragowo Hediprasetyo.


Meski lahir di Jakarta, namun Didit Hediprasetyo tumbuh besar di Amerika dan melanjutkan sekolah di Parsons School of Design, New York dan École Parsons à Paris.


Dikenal sebagai desainer terkenal, karya Didit Hediprasetyo tak hanya dipasarkan di luar negeri, namun juga dipakai oleh selebritis Tanah Air.


Bunga Citra Lestari adalah salah satu selebriti Indonesia yang memakai baju rancangan Didit Hediprasetyo.


Tak hanya dipakai selebritis Indonesia, banyak artis ternama dunia yang juga memakai baju dari Didit Hediprasetyo.


Carly Rae Japsen, penyanyi asal Kanada ini juga menggunakan baju karya Didit untuk acara MTV Video Music Awards 2013.


Didit Hediprasetyo juga pernah didapuk sebagai salah satu perancang interior mobil BMW Individual Series 7.


Kemampuan Didit Hediprasetyo dalam merancang busana tentu sudah tak diragukan, apalagi jika melihat sederet prestasi yang dimilikinya.


Pasalnya, Didit telah berhasil meraih penghargaan Silver Thimble 2006 untuk karya modenya saat masih berstatus sebagai pelajar.



Tak hanya itu prestasi yang ditorehkan Didit Hediprasetyo. Gaun adibusana karya Didit Hediprasetyo juga pernah dipublikasikan oleh majalah mode ternama, Vogue Inggris, di situs resminya.


Dia menjadi satu-satunya desainer Indonesia yang mencatatkan namanya di situs majalah mode tersebut, seperti data dari Wikipedia.


Nama Didit Hediprasetyo sebagai desainer di Paris sudah tak perlu diragukan lagi. Karyanya sudah diakui dan selalu muncul dalam acara Paris Fashion Week.


Bersama Tex Saveiro ia menjadi desainer langganan yang memamerkan karyanya di ajang Paris Fashion Week.


Kali ini Didit Hediprasetyo membagikan rancangan terbarunya. Berikut deretan fotonya, lebih lengkapnya kamu bisa kunjungi melalui didithediprasetyo.com.


Busana karya Didit Hediprasetyo.


Busana karya Didit Hediprasetyo.
Busana karya Didit Hediprasetyo.
Busana karya Didit Hediprasetyo
Busana karya Didit Hediprasetyo.
Busana karya Didit Hediprasetyo.

Busana karya Didit Hediprasetyo.

Busana karya Didit Hediprasetyo. 
Busana karya Didit Hediprasetyo. 
Busana karya Didit Hediprasetyo. 


6 Fakta Didit Hediprasetyo

Terkait dengan Didit Hediprasetyo, berikut 6 faktanya:

1. Pendidikan

Dikutip dari laman pribadinya Didithediprasetyo.com, pria kelahiran tahun 1984 ini pernah mengenyam pendidikan pada perguruan tinggi perancang busana, Parsons School of Design, New York dan École Parsons à Paris selama empat tahun. Pada tahun 2007, dia meraih gelar Bachelor of Fine Arts, Fashion Design.

2. Prestasi saat mahasiswa

Dia pernah dianugerahi Silver Thimble Award pada tahun 2006 saat masih berstatus sebagai mahasiswa.

3. Rancang interior mobil BMW

Selanjutnya, dia pernah tercatat sebagai salah seorang perancang interior mobil BMW Individual Series

4. Klien dari kalangan artis Indonesia dan Kanada

Karya rancangannya antara lain pernah dipakai oleh penyanyi Kanada, Carly Rae Jepsen, saat menghadiri MTV Video Music Awards 2013.

Sejumlah aktris Indonesia pun pernah memakai gaun-gaun rancangan Didit, satu di antara Anggun C Sasmi. Ini adalah foto-foto karya Didit yang terpajang pada akunnya pada Instagram @didit.hediprasetyo.

5. Tercatat pada majalah Mode

Gaun adibusana karya Didit juga pernah dipublikasikan oleh majalah mode ternama, Vogue Inggris, di situs resminya. Dia menjadi satu-satunya desainer Indonesia yang mencatatkan namanya di situs majalah mode tersebut.

6. Partisipan pada Paris Fashion Week

Saat ini, karya-karyanya rutin diperagakan di panggung Paris Fashion Week. Didit tercatat sebagai salah seorang perancang busana yang masuk daftar Official Calendar Paris Fashion Week yang secara konsisten menggelar peragaan dalam ajang tersebut, menjadi satu dari sedikit desainer Indonesia yang berhasil menembus pagelaran mode bergengsi tersebut. Selain soal pendidikan dan prestasi, mungkin Anda juga perlu tahu soal asmaranya.(Dkn).





 kutipan dari : Tribun


 
Novel Bamukmin
JAKARTA, SANCA NEWS.COM - Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko tak sepakat Habib Rizieq Syihab jadi syarat rekonsiliasi dan menyarankan Imam besar FPI itu pulang sendiri ke Indonesia. Persaudaraan Alumni (PA) 212 meminta Moeldoko tak asal berkomentar.

"Saya berharap Moeldoko tabayun lah, jangan asal komentar jadi nggak tahu situasi kondisi yang sebenarnya," kata Ketua Media Center PA 212, Novel Bamukmin, kepada wartawan, Rabu (10/7).

Novel mengatakan kepulangan Habib Rizieq akan ditentukan oleh dirinya sendiri dan tim kuasa hukumnya.
Selain itu, Novel menghargai eks koordinator jubir BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, yang mengaitkan proses rekonsiliasi dengan kepulangan Habib Rizieq.

"Adapun kepulangan HRS yang menentukan adalah beliau sendiri dengan tim kuasa hukumnya, adapun Dahnil Anzar sebagai orang beriman, bertakwa, sudah otomatis cinta kepada ulama yang istikamah sehingga Dahnil Anzar punya tanggung jawab moral sebagai kewajibannya membela ulama yang terzalimi," ujar Novel.

Dia menuturkan Habib Rizieq merupakan sosok yang sangat berpengaruh dalam perjuangan umat di Indonesia. Karena itu, menurut Novel, wajar jika banyak pihak yang ingin memulangkan Habib Rizieq dari Arab Saudi.

"Jadi bukan HRS yang minta, apalagi HRS sangat berpengaruh dan punya kontribusi besar dalam menentukan suara 02 yang sangat besar dan massa 02 yang bela agama Islam dan cinta ulama, maka semangat umat Islam, khususnya alumni 212, ingin sekali berjuang memulangkan HRS yang sampai saat ini masih menjadi korban pemerintahan yang berkuasa," tuturnya.

Sebelumnya, Moeldoko heran atas pernyataan membawa pulang Rizieq sebagai syarat rekonsiliasi. Dia pun menyarankan agar Rizieq pulang sendiri ke Indonesia.

"Pergi, pergi sendiri, kok kita ribut mau mulangin, kan gitu," kata Moeldoko saat ditemui di Istana Bogor, Selasa (9/7).

"Ya pulang sendiri saja, nggak beli tiket, baru gua beliin," lanjutnya.

Terkait jaminan hukum ke Rizieq ketika pulang ke Indonesia, Moeldoko menyerahkan sepenuhnya kepada Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

"Ya saya tidak tepat bicara itu ya, mungkin Kapolri," tuturnya. (Dkn).




Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit.

PADANG, SANCA NEWS.COM - Empat kabupaten dan kota di Sumatera Barat batal menjadi tuan rumah pelaksanaan Tour de Singkarak 2019 karena terkendala anggaran.

"Tiga kabupaten dan satu kota ini punya alasan, ada program prioritas di daerah masing-masing yang belum selesai. Karena APBD terbatas, mereka konsentrasi untuk itu dulu," kata Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit yang dihubungi dari Padang, Selasa (9/7).

Empat daerah itu masing-masing Kabupaten Pasaman Barat, Padang Pariaman, Sijunjung dan Kota Solok.

Dengan tidak ikut sertanya empat daerah itu, serta Kabupaten Mentawai yang terkendala geografis karena berbentuk kepulauan, maka hanya 14 kabupaten dan kota di Sumbar yang menjadi tuan rumah TdS 2019.

Nasrul menilai Tour de Singkarak memiliki nilai strategis bagi Sumbar secara umum, tidak hanya untuk satu atau dua kabupaten dan kota saja. Pelaksanaannya juga rutin setiap tahun sejak 2009.
Apalagi menciptakan sebuah kegiatan bertaraf internasional hingga benar-benar dikenal seperti TdS bukan perkara mudah, ujarnya. Karena itu seharusnya semua daerah bisa mengantisipasi kebutuhan anggaran untuk pelaksanaan kegiatan tersebut setiap tahun.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Oni Yulfian mengakui daerah yang tidak menjadi tuan rumah TdS 2019 bertambah dari 2018 yang hanya dua daerah.

Pada TdS 2018 hanya Kabupaten Pasaman Barat dan Padang Pariaman yang tidak ikut, tapi tahun ini Sijunjung dan Kota Solok juga terkendala karena anggaran.

Menurutnya sejak 2018, anggaran pelaksanaan TdS memang sebagian besar disediakan oleh daerah melalui APBD. Bantuan dari pemerintah pusat hanya sebatas promosi dan opening caremony.

Sejak itu  memang ada beberapa daerah yang tidak siap dari sisi anggarannya untuk menggelar lomba balap sepeda itu, ujarnya.

Meski demikian, dua daerah di Provinsi Jambi dipastikan bisa menjadi tuan rumah TdS 2019 yaitu pada etape 7 dan 8.

Terkait persiapan pelaksanaan TdS 2019, Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Sumatera Barat, Hendri Agung Indrianto menyebut saat ini tim survei sedang menyisir kondisi jalan serta kesiapan daerah sebagai tuan rumah ajang balap sepeda internasional itu.

Beberapa daerah sudah disurvei, terakhir di Solok Selatan sebagai lokasi finish etape 6 di Solok Selatan.

Tour de Singkarak ke-11 rencananya akan digelar 2-10 November 2019 terbagi sembilan etape dengan grand start di Kota Pariaman dan grand finish di Kota Padang.

Berikut etape TdS 2019 :
Etape I : Kota Pariaman - Tanah Datar.
Etape II : Pasaman - Bukittinggi
Etape III : Payakumbuh - Sawahlunto
Etape IV : Limapuluh Kota - Dharmasraya
Etape V : Kabupaten Solok - Agam
Etape VI : Padang Panjang - Solok Selatan
Etape VII : Kayu Aro - Kerinci
Etape VIII: Sungai Penuh - Pesisir Selatan
Etape IX : Pesisir Selatan - Padang.*

SancaNews

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.