Pengamat Politik Rocky Gerung/Istimewa 

 

JAKARTA — Kekhawatiran Gen Z tentang masa depan mereka di Indonesia, yang akhir-akhir ini marak disuarakan di media sosial, turut disoroti oleh pengamat politik Rocky Gerung.

 

Menurutnya, banyak anak muda yang merasa negara ini tidak lagi memberikan harapan sehingga mereka diam-diam mempertimbangkan pilihan untuk pindah kewarganegaraan.

 

"Bukan karena mereka tidak patriotik. Tapi bagi mereka, masa depan lebih penting daripada sekadar nasionalisme," ujar Rocky lewat kanal YouTube Rocky Gerung Official, Rabu 12 Februari 2025.

 

Fenomena ini semakin diperparah dengan kondisi para milenial yang dahulu diproyeksikan menjadi bonus demografi oleh Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), namun kini justru terjebak dalam situasi sulit.

 

"(Mereka) Ada dalam kondisi tidak bekerja, tidak sekolah, tidak ada harapan," sambung Rocky.

 

Dosen Ilmu Filsafat itu menilai bahwa apa yang terjadi saat ini merupakan dampak dari kebijakan sebelum kepemimpinan Presiden Prabowo.

 

"Yang di luar negeri pun melihat kondisi ini dan berpikir, kalau begitu, untuk apa pulang?" ujarnya.

 

Rocky lantas mengingatkan, jika negara tidak segera menangani fenomena ini, Indonesia berisiko kehilangan generasi mudanya yang potensial.

 

Pemerintah pun diharapkan segera merancang kebijakan yang konkret untuk mengembalikan kepercayaan anak muda terhadap masa depan mereka di tanah air. (rmol)


Label:

SN

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.