Wapres Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka (ist)
JAKARTA — Hasil survei Pusat Studi Ekonomi
dan Hukum (Celios) menunjukkan kinerja Wakil Presiden Gibran mendapat rapor
merah selama 100 hari pertama menjabat.
Gibran hanya mendapat skor 3 dari 10. Bahkan 31% hanya
memberi skor satu yang berarti dia sangat buruk dalam pekerjaannya.
"Kinerja Wapres Gibran mendapatkan rapor sangat merah,
skornya hanya 3 dari 10 atau sangat buruk," kata Direktur Kebijakan Publik
Celios Media Wahyudi Askar dalam rilis hasil survei Kinerja Prabowo-Gibran,
melansir kontan.co.id, Selasa (21/1/2025).
Para panel menilai kinerja wapres lebih banyak mengundang
kontroversi seperti aplikasi lapor mas wapres dan bantuan wapres.
Gibran juga dinilai jarang memberikan pengarahan dan
komunikasi publik di media sosial.
Walau demikian, Gibran mendapatkan nilai positif karena turut
mengawasi berjalannya program makan bergizi gratis (MBG).
Tetapi, tetap saja para panelis menilai Gibran hanya suka
terhadap aktivitas-aktivitas populis.
"Walaupun ini menarik sebenarnya karena Gibran berjalan
sendiri, bahkan Presiden Prabowo terlihat tidak banyak memantau pelaksanaan
MBG," ujar Media.
Sebagai tambahan informasi, metodologi penilaian kinerja 100 hari kabinet Prabowo-Gibran menggunakan survey berbasis ekspert judgement.
Panel juri terdiri dari para jurnalis yang memiliki wawasan
mendalam tentang kinerja pemerintah dari beragam media massa baik elektronik
dan cetak.
Kemudian, setiap panelis memberikan penilaian berdasarkan
kriteria yang telah ditentukan. Keberagaman panelis memastikan bahwa penilaian
mencakup berbagai persepektif. (fajar)