Politisi, Aktivis Sosial Politik dan Hukum Ferdinand Hutahean
JAKARTA – Politikus PDIP Ferdinand Hutahean menyoroti program Lapor Mas
Wapres yang dicanangkan Gibran Rakabuming Raka. Menurutnya, program tersebut
justru menuai kritik tajam dari masyarakat, terutama terkait isu Fufufafa.
Seperti diketahui, puncak acara yang digagas putra sulung
Jokowi itu, netizen ramai-ramai melaporkan Fufufafa. Akun Kaskus itu diduga
milik Gibran.
"Wajar saja bahwa apa yang dilakukan Gibran itu kan
sebetulnya menabur angin. Jadi, kalau dia menuai badai yah wajar saja,"
ujar Ferdinand kepada fajar.co.id, Selasa (12/11/2024) malam.
Dikatakan Ferdinand, sesuatu yang tidak bisa dibantah saat
ini adalah bahwa netizen merupakan perwakilan suara publik.
"Artinya, publik memang sedang mencecar, menggarap dan
memelototi Gibran sebagai Fufufafa," tukasnya.
Ferdinand menyebut bahwa Gibran telah lama dikaitkan dengan
isu ini, namun tidak pernah ada klarifikasi yang tuntas.
"Ini tidak pernah dijernihkan, siapa Fufufafa
sesungguhnya," Ferdinand menuturkan.
Tambahnya, jika netizen mengirim pesan ke nomor yang disebar
Lapor Mas Wapres dengan aduan tentang Fufufafa, itu merupakan badai yang dituai
Gibran karena menabur angin.
"Lapor Mas Wapres ini kan adalah angin saja, tidak akan
berdampak apa-apa," cetusnya.
Lebih lanjut, Ferdinand menilai program Lapor Mas Wapres
hanya sekadar alat pencitraan, sama seperti inisiatif serupa yang pernah
dilakukan Presiden Jokowi
"Bapaknya juga kan bikin laporpresiden.or, apa hasilnya,
gak ada, gak jelas. Waktu Gubernur menyebar nomor handphone, habis itu gak ada
apa-apa. Sama dengan ini," terangnya.
Blak-blakan, Ferdinand menyindir Gibran dengan menyebut bahwa
apa yang dia lakukan tersebut hanya jiplakan mentah-mentah dari yang telah
dilakukan Jokowi sebelumnya.
"Ini hanya metodologi pencitraan yang ditiru secara copy
paste oleh Gibran dari bapaknya," tandasnya.
Ferdinand curiga, Gibran melakukan gak tersebut atas dorongan
bapaknya, Jokowi. Sebab ia dikenal sebagai sosok yang berpengalaman dalam hal
pencitraan.
"Mungkin juga bapaknya yang suruh, karena bapaknya yang
paling berpengalaman dengan pencitraan, makanya menjadi konsultan
politiknya," kuncinya.
Sebelumnya, Wakil Presiden Gibran Rakabuming meluncurkan
program Lapor Mas Wapres. Layanan pengaduan ini bisa diakses langsung dan
daring.
Pelapor bisa langsung ke Istana Wakil Presiden di Jalan Kebon
Sirih Nomor 14, Jakarta Pusat. Atau menghubungi nomor WhatsApp yang telah
disediakan oleh Gibran.
Namun yang menarik perhatian adalah, netizen ramai-ramai
melaporkan Fufufafa. Akun Kaskus yang diduga milik Gibran.
Akun tersebut mulanya viral setelah unggahan lamanya yang
berisi caci maki terhadap Prabowo tersebar di media sosial. Gibran telah
membantah akun tersebut miliknya.
“Lapor Mas Wapres @gibran_tweet, akun fufufafa sdh sangat
meresahkan karena konten2nya mengandung unsur penghinaan, pornografi bahkan
hate speech Cari pelakunya dan proses!” kata pengguna X @doelpaten.
“Lapor Mas Wapres. Segera cari siapa pemilik akun fufufafa yg
menghina, rasisme, dan suka subscribe website porno,” kata pengguna X
@sharpandshark.
“Lapor mas Wapres…..account fufufafa sangat meresahkan. Kapan
pemilik nya ditangkap?” kata pengguna X @Qomar2510. (*)