Tangkapan layar potongan video viral kedatangan pesawat jet pribadi yang digunakan putra bungsu dan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep dan Erina Gudono. (Platform X)
SANCAnews.id – Indonesia Corruption Watch (ICW)
bersama Koalisi Masyarakat Sipil akan menggelar diskusi bertajuk 'Marah-Marah
Kepada Private Jet dan Fufufafa' di kala di Kalijaga Blok M, Jakarta Selatan,
namun, pihak penyelenggara membatalkan acara tersebut, pada Kamis (12/9).
"Secara mendadak dan sepihak, manajemen Kala di Kalijaga
melarang kegiatan di atas untuk diselenggarakan. Pihak manajemen menimbang
sejumlah hal, salah satunya menuding bahwa kegiatan akan rawan dengan provokasi
dan mengganggu keamanan serta ketertiban," kata peneliti ICW Egi
Primayogha dikonfirmasi, Kamis (12/9).
ICW mengecam pembatalan kegiatan yang dilakukan oleh Kala di
Kalijaga. Serta memandang bahwa hal ini merupakan salah satu bentuk
pembungkaman terhadap suara kritis.
"Suatu tren yang semakin mengkhawatirkan di akhir masa
jabatan Presiden Joko Widodo," ucap Egi.
Adapun, acara itu akan membahas babak baru dari keburukan
dinasti politik Presiden Jokowi, terkait sederetan kontroversi anak-anaknya.
Pertama adalah komentar kontroversial yang diduga dilakukan oleh Wakil Presiden
Terpilih, Gibran Rakabuming Raka di salah satu kanal blog, Kaskus.
Kedua, dugaan gratifikasi yang diterima oleh Kaesang Pangarep
dalam bentuk fasilitas jet pribadi oleh perusahaan yang terafiliasi dengan
marketplace.
"Kegiatan ini juga sudah mengundang langsung secara
terbuka Alexander Marwata selaku pimpinan KPK dan Kaesang Pangarep untuk
memberikan tanggapan pada agenda ini," ucap Egi.
Meski demikian, Egi memastikan acara tersebut tetap digelar.
Namun, dipindahkan ke tempat lain.
"Kegiatan akan tetap digelar di waktu yang sama, 12 September
2024 pada pukul 18.00, dengan berpindah tempat ke GuYoNan Cafe, Jl. Raya Kby.
Lama No.18CD, Kota Jakarta Selatan," pungkasnya. (jawapos)