Ketua Bawaslu Kota Semarang Arief Rahman di Balai Kota Semarang 

 

SANCAnews.id – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Semarang menunda apel siaga pengawasan tahapan pemilu serentak 2024. Apel siaga yang digelar di Balai Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) itu ditunda sementara akibat aksi unjuk rasa ribuan mahasiswa, Senin (26/8).

 

Pantauan di lokasi, seperti dilansir jpnn.com, 225 orang pengawas desa dan kecamatan berhamburan. Petugas kepolisian terus berdatangan lengkap dengan mobil water cannon.

 

"Sepertinya kegiatan apel hari ini kami pending sampai dengan waktu yang belum kami tentukan," kata Ketua Bawaslu Kota Semarang Arief Rahman, di lokasi.

 

Sesuai jadwal, Arief menyebut apel dilaksanakan pada pukul 15.00 WIB di Balai Kota Semarang.

 

Namun, dirinya mendapatkan informasi sekitar pukul 13.30 WIB ada aksi demonstrasi yang menuntut Presiden Jokowi lengser.

 

Akibat aksi demonstrasi itu, logistik apel juga terkendala macet karena berbarengan dengan rombongan mahasiswa yang terus berdatangan. Arief mengatakan digelarnya apel siaga ini untuk menekankan para pengawas di lapangan terkait tahapan pendaftaran pasangan calon pada 27 sampai 28 Agustus 2024, besok. (*)


Label:

SancaNews

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.