Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan/Istimewa
SANCAnews.id – Pasca kekalahannya pada Pilpres
2024, hingga kini Anies Baswedan belum memutuskan langkah politiknya ke depan.
Meski demikian, ia menyatakan perjuangan belum usai. Anies berkomitmen untuk
terus menggalakkan semangat perubahan.
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi
Prayitno, bahkan menyarankan Anies kembali bersaing pada Pemilihan Kepala
Daerah (Pilkada) serentak November mendatang.
Adi melihat peluang Anies kembali maju dan menang dalam
Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI terbuka lebar. Ia tak merekomendasikan Anies
untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Aceh atau Sumbar, meski pada Pilpres
lalu ia memperoleh jumlah suara terbanyak di kedua provinsi tersebut.
"Jakarta ini kan Gubernur Indonesia, jadi apa yang
terjadi di Jakarta langsung viral dan ramai, karena Jakarta sekalipun tidak
lagi menjadi ibukota ini tetap akan menjadi episentrum," kata Adi saat
dikonfirmasi Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (9/5).
Analis politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif
Hidayatullah itu meyakini, jika saat kembali memimpin Jakarta berhasil mencetak
banyak kemajuan dan prestasi, maka ini akan menjadi modal yang bagus bagi Anies
untuk kembali maju pada Pilpres mendatang.
"Jadi kalau profiling Gubernur Jakarta bagus di lima
tahun mendatang, maka relatif yang bisa menyaingi aura (di pilpres) dengan
Prabowo Subianto ya Anies Baswedan," tandasnya. (*)