Presiden Joko Widodo/Repro 

 

SANCAnews.id – Presiden Joko Widodo alias Jokowi tampaknya sedang membangun kekuatannya jelang pensiun pada Oktober 2024.

 

Membaca dari Direktur Lembaga Riset Lanskap Politik Indonesia Andi Yusran, Kepala Negara saat ini berupaya mengamankan kepentingan ekonominya pasca lengser.

 

Salah satu caranya adalah dengan menjaga hubungan baik dengan Prabowo Subianto yang ditunjuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai presiden terpilih.

 

"Jokowi akan tetap berupaya memiliki posisi tawar terhadap Prabowo," kata Andi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (14/4).

 

Untuk menyukseskan tujuannya, Jokowi sengaja menyodorkan putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka menjadi Wapres Prabowo sebagai investasi jangka panjang.

 

"Upaya Jokowi menenangkan Prabowo adalah investasi bagi Jokowi agar tetap berpengaruh dalam pemerintahan Prabowo," pungkas Andi Yusran. (*)


Label:

SN

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.