Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan.
SANCAnews.id – Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan ingin kekuasaan diatur dengan undang-undang, bukan buku yang diatur oleh penguasa.
Hal itu ia sampaikan di hadapan ribuan relawan Sahabat ABI (Anies bersama Imin), di Hall A Keranjang, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (26/11/2023).
"Kami menginginkan agar ke depan negeri ini diatur degan mengedepankan etika, kekuasaan diatur dengan hukum, bukan hukum diatur oleh penguasa," kata Anies, disambut riuh teriakan relawan Sahabat ABI.
Padahal, Anies menjelaskan, para founding fathers bangsa Indonesia membangun republik di atas semua golongan.
"Justru mereka membangun sebuah negeri yang memungkinkan siapa saja bisa jadi apa saja asal kerja keras, asal jujur asal berintegritas," ujar Mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Sebab itu, dia bersama Muhaimin Iskandar bertekad mengembalikan spririt itu jika memenangkan pilpres 2024.
"Mari kita kembalikan sprit republik ini pada spirit para pendiri republik. Kita ingin negeri ini tetap menjadi negara hukum bukan negara kekuasaan," ucap Anies.
"Karena ketika negeri ini adalah negara hukum maka penguasa diatur oleh hukum. Kalau ini menjadi negara kekuasaan maka penguasa yang mengatur hukum, menggonta ganti hukum demi kepentingan penguasa. Kita ingin republik ini tetap menjadi republik negara hukum, setuju?" pungkas Anies.
Sekilas Tentang Sahabat ABI
Sahabat ABI adalah sebuah ruang penyambung lidah masyarakat, dalam bentuk ide, gagasan serta aspirasi guna menghadirkan gelombang perubahan untuk bangsa Indonesia yang lebih baik.
Sahabat ABI meyakini bahwa inilah saatnya Indonesia merayakan regenerasi kepemimpinan dalam menggelorakan Indonesia yang adil dan sejahtera.
Ada pun, Sahabat ABI terdiri dari ormasi Pemuda Pancasila, 234 SC dan Sapma Pemuda Pancasila. (tribunnews)