SANCAnews.id – Ramai beredar video di media sosial yang menunjukkan
sikap Ketua DPRD Luwu Timur Sulawesi Selatan, Aripin pada saat bertemu dengan
warga. Video singkat tersebut memperlihatkan Aripin yang menolak bersalaman
dengan warga.
Video yang memiliki durasi 25
detik tersebut memperlihatkan Aripin baru saja turun dari sebuah mobil.
Kemudian ia melangkah menuju ke arah gedung.
Aripin yang tampak mengenakan
pakaian serba hitam tersebut kemudian berpapasan dengan seorang warga yang
berjalan ke arah luar gedung.
Melihat ada pejabat di depannya,
warga tersebut reflek menjulurkan tangannya dengan maksud ingin bersalaman.
Namun, warga tersebut malah
dibiarkan dan tidak dihiraukan oleh Aripin. Bahkan, dalam video tersebut
terlihat Aripin menjauhkan tangannya seperti menghindar untuk tidak bersalaman.
Setelah adanya kejadian tersebut,
Aripin terus melanjutkan perjalanannya masuk ke dalam gedung, sementara warga
yang ingin bersalaman pergi meninggalkan gedung.
Dari adanya video tersebut, tidak
sedikit warganet yang menilai bahwa pejabat yang bersangkutan teramat angkuh
dan sombong.
Lantas, seperti apakah profil
dari Ketua DPRD Luwu Timur yang tolak salaman bersama warga tersebut? Simak
informasi lengkapnya berikut ini.
Profil Ketua DPRD Luwu Timur
Aripin
Aripin dilantik sebagai Ketua
DPRD Luwu Timur pada 27 Januari 2022. Sebelumnya pada tanggal 30 Oktober 2021,
Aripin juga terpilih untuk menduduki jabatan sebagai DPD II Golkar Luwu Timur
untuk periode 2021-2026.
Aripin pernah dipercaya untuk
menjabat sebagai Kepala Desa Bantilang, Kecamatan Towuti, Lutim selama tiga
periode lamanya yakni dari 2001 sampai dengan 2018.
Pada saat menjabat sebagai kepala
desa, Aripin membuat aturan untuk mewajibkan warganya menanam merica atau lada
yang sampai saat ini desa tersebut menjadi salah satu lumbung merica.
Berdasarkan pengakuan dari
Aripin, ia dulu pernah bertani merica dan pernah menjadi seorang pengembala
kerbau.
Aripin lahir di Lambatu pada 5
Maret 1973. Ia diketahui mempunyai istri bernama Binti Mahfudhoh dan sudah
dikaruniaindua orang anak.
Aripin menyelesaikan pendidikan
sekolah dasar pada tahun 1986 di SDN 293 Lambatu, kemudian ia melanjutkan
pendidikan sekolah menengah pertama di MTs Darul Istiqomah Maccopa pada tahun
1990.
Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan
di MA Darul Istiqomah Maccopa pada tahun 1993. Tidak cukup sampai disitu,
Aripin kemudian melanjutkan pendidikannya ke IAIN Alauddin Makassar dan
berhasil lulus dengan gelar S.Ag pada tahun 1998. (suara)