SANCAnews.id – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU),
Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya berharap pelaksanaan Pemilu 2024 tanpa
kekerasaan dan politik identitas.
Ia mengharapkan Pemilu berjalan
damai dan tenang. "Jadi pemilu lebih rileks. Untuk cari jalan bagi masa
depan lebih baik untuk semua orang," kata Yahya di kantor PBNU, Jakarta,
Rabu (4/1/2022).
Menurut Yahya sikap rileks
tersebut nantinya bisa mengubah keadaan menjadi lebih baik. Di mana tidak ada
pihak-pihak yang terbawa perasaan atau baper, apalagi sampai menimbulkan tindak
kekerasan.
"Jadi kita harap Pemilu ke
depan lebih rileks, Pemilu enggak pakai baper-baperan, yang tak pakai halalkan
darahnya orang," kata Yahya. (suara)