SANCAnews.id – Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Benny K Harman
ikut menanggapi makin kencangnya usulan penundaan pemilu 2024.
Menurut Benny, kekuasaan saat ini
sedang cemas melihat dukungan yang ditunjukkan masyarakat kepada Anies Baswedan
yang akan bertarung di pemilihan presiden mendatang.
Selain itu, Benny K Harman lewat
akun Twitter pribadinya, @BennyHarmanID juga menyinggung ketakutan sejumlah
pihak jika Anies sampai menjadi Presiden.
“Mengapa makin kencang usul tunda
Pemilu? Ke-1, karena kekuasaan cemas Anies jadi presiden yg kini dukungan
rakyat untuknya sperti banjir bandang. Ke-2, kalo Anies presiden korupsi
kekuasaan akan dibongkar. Apakah tunda Pemilu berhasil? Awas rakyat murka.
Menakutkan!#RakyatMonitor#,” cuitnya.
Sebelumnya, pada 8 Desember,
Benny K Harman juga mentweet hal sama. “Jika Pemilu ditunda, DPR, DPD dan
Presiden/Wapres tidak punya legitimasi lagi. TNI/POLRI jangan mau diperalat utk
mengamankan presiden yg tidak punya legitimasi rakyat. Tidak ada dasar dn
alasan menunda Pemilu selain utk tetap berkuasa. Kudeta konstitusi sangat
danger.#RakyatMonitor#,” tegasnya.
Tweet Benny K Harman mendapat
banyak tanggapan. “Pak Benny kan anggota komisi 3 DPR bidang hukum, berani
ajukan somasi kpd oknum menteri, oknum pimpinan MPR & DPD yg narasikan
perpanjangan jabatan presiden. Inikan penghinaan konstitusi & lembaga
tinggi negara!?!” balas pemilik akun bernama @albert_semuel.
Pemilik akun Twitter @SPrabawanta
sementara itu menyebut tweet itu sebenarnya mengindikasikan Benny yang sedang
ketakutan.
“Yang ketakutan itu pasti kamu
sendiri…kalau benar ditunda, artinya semua kebobrokan kamu dan gerombolanmu
akan dibongkar habis karena berarti tak ada lagi beban pemerintahan,” katanya.
(herald)