SANCAnews.id – Kicauan pegiat media
sosial Ruhut Sitompul dinilai tidak pantas karena mengaitkan wafatnya Budayawan
Betawi, Ridwan Saidi atau Babe Saidi dengan dukungan kepada Anies Baswedan.
Sebab, sikap
Ruhut yang mengklaim Babe Saidi adalah sahabatnya, namun seperti merasa
bersyukur akhirnya pendukung Anies meninggal dunia satu persatu.
Ketua DPP PKS
Mardani Ali Sera menuturkan bahwa setiap ada orang yang meninggal dunia
seharusnya dihormati. Terlebih, Babe Saidi merupakan intelektual sekaligus
budayawan asal Betawi yang telah memberi manfaat terhadap banyak orang di Tanah
Air.
“Orang
meninggal wajib dihormati. Apalagi tokoh yang banyak beri manfaat seperti Babe
Ridwan Saidi. Jangan kebencian pada seseorang membuat tidak jernih berpikir
bahkan komen yang tidak tepat,” kata Mardani kepada Kantor Berita Politik RMOLbeberapa saat lalu di Jakarta, Selasa (27/12).
Sebelumnya,
Ruhut Sitompul berkicau dalam akun Twitter pribadinya @ruhutsitompul bahwa
dirinya mengucapkan selamat jalan kepada Ridwan Saidi yang diklaim adalah
sahabatnya dan telah tutup usia beberapa waktu lalu.
Namun, dalam
kicauannya tersebut, Ruhut menyebut bahwa Ridwan Saidi merupakan pendukung
salah satu bakal calon presiden sehingga ia bersyukur akhirnya satu pendukung
Anies Baswedan meninggal dunia.
"Selamat
jalan SahabatKu Bang RS, akhirnya Bakal Calon Presiden ga’benar pendukungnya
satu persatu dipanggil yang Maha Kuasa Tuhan “Gusti Mboten Sare” MERDEKA,"
tulis Ruhut.
Cuitan Ruhut
tersebut pun menuai kritik netizen. Banyak yang menilai kicauan Ruhut itu tak
pantas dilakukan, sebab duka cita tidak bisa dicampur aduk dengan politik.
"Parah
banget, udah meninggal masih aja dibawa2 politik. Gak ada nurani nya sama
sekali si Ruhut ini," tulis @farhan**** dalam kolom komentar.
Budayawan
Betawi, Ridwan Saidi atau pria yang akrab disapa Babe Saidi ini wafat di Rumah
Sakit Pondok Indah (RSPI), Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu (25/12), pukul
08.35 WIB.
Ridwan sendiri
lahir pada 2 Juli 1942 di Sawah Besar, Jakarta Pusat. Kepergiannya meninggalkan
seorang istri bernama Yahma Wisnani, lima anak dan empat menantu serta lima
cucu. (*)