SANCAnews.id –
Diketahui, Desmond sempat
mengatakan ihwal kerusakan sistem di Polri saat ini disebabkan oleh dua eks
Kapolri yang tak hadir dalam pertemuan para mantan Kapolri dengan Kapolri
Jenderal Listyo Sigit beberapa waktu lalu.
Dua mantan Kapolri yang disebut
Desmond yakni Jenderal (Purn) Tito Karnavian dan Jenderal (Purn) Idham Azis.
Ditemui di Kantor Kementerian
Dalam Negeri (Kemendagri) usai meresmikan Daerah Otonom Baru (DOB) Papua, Tito
memilih diam ketika ditanya tanggapannya. Mulanya Tito menjawab pertanyaan awak media terkait
agenda peresmian dan hal-hal seputar DOB.
Namun saat pertanyaan ihwal
tanggapannya terkait kritik Desmon dilayangkan, Tito langsung melangkah pergi
sembari dijaga ketat tim internalnya. Awak media yang mencoba bertanya pun
mulai dihalang-halangi oleh time internal Tito.
Sebelumnya, sebuah pernyataan
membuat geger publik. Desmond blak-blakan menyebut dua mantan Kapolri yang
membuat institusi Polri rusak.
Menurut dia, masalah yang terjadi
di internal Polri sekarang bermula dari adanya kasus dugaan pembunuhan
berencana yang melibatkan mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo.
Lalu, Sambo juga mantan Kepala
Satuan Tugas Khusus (Kasatgasus) Merah Putih yang dibentuk era kepimpinan
Kapolri Jenderal (Purn) Tito Karnavian.
"Kalau kita telusuri Sambo,
Sambo itu Satgassus. Siapa yang bikin Satgassus? Ya Tito, ya Idham. Kerusakan
yang terjadi hari ini disebabkan dua Kapolri yang enggak bagus itu loh,"
kata Desmond beberapa waktu lalu.
Politikus Partai Gerindra itu
lalu menyinggung pertemuan para mantan Kapolri dengan Kapolri Jenderal Listyo
Sigit beberapa waktu lalu. Dalam kesempatan itu, Tito dan Idham tidak ikut
dalam pertemuan tersebut.
"Kalau kita baca, kenapa
para Kapolri, para mantan Kapolri tidak ngajak dua mantan Kapolri lain? Berarti
udah jelas dong, dua mantan Kapolri yang tidak ikut adalah sumber
masalahnya," kata Desmond.
Desmond juga mengomentari isu
perang bintang di lingkungan Polri. Ia menilai, di lingkungan perwira tinggi
(Pati) Polri tidak terjadi adanya dugaan yang beredar di masyarakat, yaitu
perang bintang.
"Perang bintang menurut saya
tidak ada, cuma sistem ini rusak," kata Desmond. (tribunnews)