SANCAnews.id – Ketua Umum PBNU K.H. Yahya Cholil Staquf mendapat
sindiran pedas terkait sikapnya yang bungkam saat Ade Armando membahas politik
identitas. Padahal, jelas-jelas PBNU menolak yang namanya politik identitas.
"Giliran Ade Armando bicara
politik identitas ketua PBNU gak bersuara," ujar Tokoh Nahdlatul Ulama
(NU) Umar Hasibuan alias Gus Umar dikutip dari unggahan twitternya,
@Umar_Hasibuan__ (4/11/2022).
Singgungan Gus Umar bukan tanpa
alasan. Sebagaimana diketahui, PBNU selalu menggemakan dengan tegas, penolakan
politik identitas. Baca Juga: PBNU Dukung KPK Usut Kasus Kasus Kardus Durian,
Nama Mardani Maming Dibawa
"Padahal dimana-mana
kampanye anti politik identitas. Coba yang bicara gini pendukung Anies.
Wassalam Aniesnya. Susah benar bersikap adil di negeri ini," tandasnya
kader PKB itu.
Sebelumnya, Ade Armando menjadi
sorotan masyarakat karena mengunggah sebuah video yang kontroversial mengenai
pemilihan Presiden di 2024.
Dalam video yang diunggah di akun
Youtube Cokrotv, Ade menilai bahwa Anies hanya akan menang sebagai Presiden
apabila pemilih dari umat kristen suaranya terbelah.
Ade menganggap, saat ini lawan
sepadan untuk Anies dalam Pilpres 2024 nanti hanyalah Ganjar Pranowo yang
memiliki elektabilitas tinggi saat ini.
Namun, Ganjar juga harus mampu
mendapatkan dukungan dari umat kristen agar dapat mengalahkan Anies.
Pria yang sempat viral lantaran
digebukin massa pengunjuk rasa itu menjelaskan, saat ini jumlah pemilih kristen
di Indonesia ada sekitar 10 persen dan jika umat kristen bersatu memilih
Ganjar, maka sangat mungkin Ganjar akan menang.
Tetapi jika umat kristen
terbelah, maka Anies yang akan maju sebagai Presiden di 2024.
"Karena itulah saya katakan
kekompakan suara pemilih Kristen akan menentukan. Kalau umat Kristen kompak
Anies akan gagal kalau suara umat Kristen terbelah Anies akan melenggang jadi
presiden," ujar Ade.
Dia mengatakan, apabila dari
total 10 persen suara umat kristen mendukung Ganjar, maka sangat besar
kemungkinan Ganjar menang. Baca Juga: Isu Politik Identitas Mencuat Serang
Anies Baswedan, Hilmi Felis: Terlihat Natural dan Wajar
"Artinya Ganjar akan
mendapatkan tambahan 10% suara dan Ganjar akan menang atau Taruhlah tidak
ekskrem, taro lah perbandingannya 9 banding 1 atau 8 banding 2, Ganjar tetap
akan menang," ujar Ade.
Namun, lebih djauh Ade menggambarkan,
jika umat kristen terbelah, dan pembelahannya cukup besar, maka Ganjar
berpotensi dikalahkan Anies. (wartaekonomi)