SANCAnews.id – Karakter Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dianggap
sebagai orang yang bukan hanya pinter ngomong, akan tetapi ciri-ciri orang yang
tidak bertanggung jawab.
Salah satu contohnya ketika buang
badan terkait naiknya harga BBM, padahal Ahok merupakan Komisaris Utama (Komut)
PT Pertamina (Persero).
Demikian penilaian Aktivis
Kolaborasi Warga Jakarta, Andi Sinulingga menanggapi curhatan Ahok yang mengaku
disalahkan banyak orang atas kenaikan harga BBM. Dalam curhatannya, Ahok buang
badan dengan menyebut dirinya hanyalah orang kelima dalam mengambil keputusan
kenaikan harga BBM.
"Ahok juga pinter ngomong, tapi tak berisi," ujar Andi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin malam (7/11).
Andi menilai, Ahok merupakan
contoh orang yang tidak bertanggung jawab. Hal itu bisa diamati ketika nasibnya
menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Jika pemprov kerja bagus,
dia tepuk dada, jika buruk, anak buahnya disalahkan, biasa dia begitu,"
kata Andi.
Bahkan, Andi pun menyinggung
pernyataan Ahok yang dianggap tidak sesuai dengan kenyataannya saat ini.
"Dulu sombong bilang merem
aja Pertamina untung, sekarang buang badan salahkan presiden, menteri dan
dirut," katanya.
Jika melihat narasi yang
disampaikan Ahok kata Andi, Ahok buang badan atas kenaikan harga BBM kepada
Presiden Joko Widodo.
"Jika lihat narasinya bisa
di bilang begitu (Ahok buang badan ke Presiden Jokowi)
penyimpangan-penyimpangan itu karena empat orang di atasnya," pungkasnya.
(*)