SANCAnews.id – Pakar Ekonomi Rizal
Ramli angkat suara soal tudingan Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN) yang
dialamatkan pada putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang
Pangarep.
Melalui akun
Twitternya, Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman ini membandingkan
masa orde baru (orba) dan rezim Jokowi selama delapan tahun menjadi orang nomor
satu di Indonesia.
“KKN dan
nepotisme, itulah yang merusak reputasi dan kinerja positif Orba!” tegas Rizal
Ramli, Minggu (23/10/2022).
Rizal Ramli
menuding, selama delapan tahun ini ia menyebut pihak yang dinaksudnya sudah
jor-joran menjuak kekuasaan. Kata dia, rezim saat ini tidak belajar dari orba.
“Kok ndak
belajar ya, kok ndak kapok? Baru delapan tahun kuasa sudah jor-joran ‘Dagang Kekuasaan-nya’,”
ujar Rizal Ramli.
“Puluhan
perusahaan cangkang hanya jadi sarana ‘Dagang Kekuasaan” . Tragedi,”
sambungnya.
Diberitakan
sebelumnya, dua putra Jokowi, Gibran dan Kaesang dilaporkan oleh Dosen UNJ ke
KPK atas dugaan KKN terhadap relasi bisnis yang diduga terlibat pembakaran
hutan.
Ubedilah Badrun
melaporkan Kaesang dan Gibran pada pertengahan Januari 2022, tapi karena
dianggap laporannha tidak lengkap, KPK pada Agustus lalu menghentikan kasusnya.
(wartaekonomi)