SANCAnews.id – Dua wanita jika sudah ribut pasti akan lama dan
merembet sana-sini. Begitu juga dengan polemik antara Nikita Mirzani dengan
Najwa Shihab.
Kata Nyai, panggilan warganet
untuk Nikita Mirzani. Najwa Shibab rajin mengkritik pemerintah Jokowi karena
termasuk barisan sakit hati akibat tak dijadikan menteri.
"Jadi, dulu Mbak Nana itu
pengin jadi menteri guys, menteri pendidikan. Namun Bapak Jokowi lebih memilih
yang satu itu laki-laki jadi retaklah hatinya guys," tulis Nikita Mirzani
dalam Instastorinya.
Tapi hal berbeda malah
diungkapkan Mbak Nana, panggilan Najwa Shihab di kanal YouTube CXO Media, 20
Agustus 2022 yang dipandu Putri Tanjung.
"Dulu waktu 30 persen
perempuan masuk politik, kayaknya hampir semua partai politik nawarin gue jadi
caleg deh," kata mbak Nana dikutip denpasar.suara.com, Selasa 20 September
2022.
Bahkan jabatan di atasnya juga
pernah ditawarkan pada dirinya. Yakni sebagai calon bupati, walikota, menteri,
wakil presiden, sampai dengan calon presiden di republik ini.
"Ketika tawaran itu muncul,
aku memang selalu berpikir sih tentang itu sih. Tapi, setiap kali tawaran itu
datang aku selalu berpikir posisi sekarang lebih banyak manfaat atau
mudharatnya," imbuh dia.
Untuk diketahui, perseteruan
antara Mbak Nana dan Nyai berawal dari topik postingan soal oknum anggota Polri
yang tampil mewah dan tidak sesuai dengan pendapatannya.
Ini yang membuat Nyai tiba-tiba
sewot dan menyebut Mbak Nana menggeneralisir kasus dan seakan memprovokasi
warganet.
Di sisi lain, netizen ada juga
menilai langkah Nikita Mirzani membela Polri karena ada kedekatan yang
bersangkutan dengan pejabat korps baju coklat tersebut. (suara)