SANCAnews.id – Gelar aksi unjuk rasa, Komite Anti
Korupsi Indonesia (KAKI) Kalimantan Selatan (Kalsel) mendukung Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera mengusut tuntas dan menangkap
antek-antek yang terlibat dalam kasus dugaan suap terkait Izin Usaha
Pertambangan (IUP) di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel yang menjerat Ketua DPD PDI
Perjuangan Kalsel, Mardani H. Maming.
Hal itu merupakan tuntutan yang disampaikan oleh KAKI Kalsel
saat menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan
Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat siang (29/7).
Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, sekitar 25 orang yang
mengenakan seragam warna hitam bertuliskan KAKI Kalsel. Mereka menggelar aksi unjuk rasa dengan membawa tiga
spanduk tuntutan dan dukungan kepada KPK untuk mengusut tuntas kasus yang
menjerat Maming yang juga merupakan Bendahara Umum (Bendum) Pengurus Besar
Nahdlatul Ulama (PBNU) non-aktif.
Selain itu, massa aksi juga membawa bendera Merah Putih dan
membawa mobil komando untuk menyampaikan aspirasinya.
"Kami mendukung KPK untuk mengusut tuntas kasus Mardani
H. Maming agar KPK tidak masuk angin," ujar sang orator seperti dikutip
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat siang (29/7).
Aksi ini pun dilakukan bertepatan sehari setelah Maming resmi
ditahan oleh KPK pada Kamis malam (28/7).
"Tangkap antek-antek yang terlibat dalam kasus suap IUP
di Kabupaten Tanah Bumbu," tegas sang orator. (*)