SANCAnews.id – Aksi
demonstrasi kembali digelar Persaudaraan Alumni (PA) 212 dan beberapa ormas
Islam lain bertajuk 'Aksi Bela Islam 2503', Jumat (25/3). Mereka menuntut
pemerintah menangkap para pihak yang diduga melakukan penistaan agama.
Pantauan Kantor Berita RMOLJakarta, ruas Jalan Medan Merdeka
Barat yang mengarah dari utara ke selatan atau sebaliknya belum ditutup. Dua
ruas jalan masih dilintasi para pengendara.
Sementara itu, massa yang berkumpul di sekitar mobil komando
terus berdatangan.
Mereka membawa spanduk, poster dan bendera yang isinya antara
lain meminta Menteri Agama RI Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas atau
Gus Yaqut untuk turun dari jabatannya.
Bukan hanya itu, poster bertuliskan "Gagal Urus Negara,
Jokowi Mundur" juga dibentangkan demonstran.
Sebelumnya, Dirintelkam Polda Metro Jaya Kombes Hirbakh
mengatakan, pihaknya sudah menerima surat pemberitahuan Aksi Bela Islam 2503
yang akan digelar PA 212 dan beberapa ormas Islam di depan Istana Negara,
Jakarta Pusat.
"Sudah ada surat pemberitahuan," kata Hirbakh saat
dikonfirmasi.
Untuk mengantisipasi menumpuknya kendaraan di sekitar Istana
Negara, Ditlantas Polda Metro Jaya juga akan memberlakukan pengalihan arus.
(rmol)