SANCAnews.id – Gempa bumi magnitudo 6,1 di
Pasaman Barat, Sumatera Barat, memakan korban jiwa. Badan Nasional
Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, sejumlah korban meninggal dan luka-luka
akibat gempa tersebut.
Kepala BNPB, Mayjen TNI Suharyanto menjelaskan, jumlah korban
yang diumumkan ini adalah data sementara yang berhasil dihimpun hingga puul
11.00 WIB.
"Pasaman Barat sudah ada data yang menyatakan dua orang
meninggal dan 20 orang luka," ujar Suharyanto dalam jumpa pers virtual
bersama Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, Jumat siang (25/2).
Lebih lanjut, Suharyanto memastikan jajarannya akan segera
bertandang ke lokasi terdampak gempa untuk memastikan kondisi warga dan segera
melakukan tindakan-tindakan yang diperlukan.
"Kami akan terus mengumpulkan data-data. Mudah-mudahan
dengan waktu yang tdk terlalu lama kita bisa menyampaikan jumlah korban dan
kerugian lain yang menjadi akibat gempa," demikian Suharyanto. (rmol)