SANCAnews – Pembangunan ibukota negara baru
yang kembali digencarkan pemerintah, yang ditandai surat presiden terkait
Rancangan UU Perpindahan Ibukota Negara ke DPR RI, mendapat sorotan tajam dari
pimpinan MPR RI.
Wakil Ketua DPR RI, Hidayat Nur Wahid menilai bahwa perpindahan
ibukota bukan hal yang prioritas untuk dilakukan Indonesia saat ini. Pertama,
lantaran rakyat sedang terlilit masalah ekonomi akibat pandemi Covid-19.
Kedua, negara juga terkena dampak negatif dari pandemi. Salah
satunya catatan utang yang kian menggunung dalam beberapa tahun belakangan.
“Maka membangun ibukota yang baru, jelaslah bukan prioritas
untuk rakyat,” tegas politisi PKS itu lewat akun Twitter pribadinya, Rabu
(6/10).
Hidayat Nur Wahid menekankan bahwa prioritas pemerintah
seharusnya adalah menunaikan apa yang sudah dijanjikan kepada rakyat saat
kampanye. Di mana dalam kampanye Pilpres 2019 lalu, pemindahan ibukota negara
tidak pernah disinggung.
“Mestinya yang diprioritaskan adalah wujudkan janji-janji
kampanye untuk sejahterakan rakyat, bukan bangun IKN,” tutupnya. (rmol)