SANCAnews – Mural berisi gambar dan tulisan 'Urus Rakyatmu Jangan Kau
Urus Muralku' di Kabupaten Karawang akhirnya dihapus. Mural tersebut kabarnya
dihapus oleh pembuatnya sendiri.
Kasat Intel
Polres Karawang AKP Agustinus Manurung membenarkan penghapusan mural itu
dilakukan oleh senimannya. "Jadi memang benar, telah dihapus oleh
senimannya, dan rencana kami akan memediasi aspirasi para seniman
muralnya," kata Manurung saat dihubungi melalui telepon selular, Rabu
(1/9/2021).
Dalam
pantauan detikcom, tulisan 'Urus Rakyatmu Jangan Kau Urus Muralku' dihapus oleh
cat tembok berwarna kuning, namun masih tampak jelas tulisan tersebut.
Sementara untuk mural 'KAPAN TATAP MUKA KAMI SUDAH TIDAK MAMPU MEMBELI KUOTA'
tidak tampak dihapus, hanya saja tertutup oleh lapak pedagang cermin.
Diberitakan
sebelumnya, Sejumlah mural muncul di pusat kota Karawang. Mural-mural ini
berisikan gambar dan tulisan yang mengkritisi pemerintah.
Pantaun di
kawasan pertokoan, Jalan Tuparev, Karawang, mural bergambar sosok lelaki
bertopi dibuat di rolling door sebuah toko, dengan tulisan 'URUS RAKYATMU
JANGAN URUS MURALKU'. Tidak jauh dari lokasi itu, hadir mural bergambar sosok
berseragam SD dengan wajah putih dan kedua matanya ditutup garis merah
bertuliskan '404 Not Found' serta 'KAPAN TATAP MUKA KAMI SUDAH TIDAK MAMPU
MEMBELI KUOTA' menghiasi tembok pertokoan. Sisi tembok lainnya terdapat tulisan
'MURAL KAMI BERLIPAT GANDA'.
Adun (37),
penjual cermin di lokasi tersebut, mengatakan mural sosok berseragam SD itu
diperkirakan dibuat pada malam hari. "Kayaknya malam hari kang, soalnya
kemarin itu masih gambar banteng, bukan anak SD," kata Adun. (dtk)