SANCAnews – Para pejabat negara yang hartanya
mengalami kenaikan drastis di masa pandemi Covid-19, diminta untuk memberi
penjelasan secara gamblang kepada publik. Jika tidak, kepercayaan publik
terhadap pemerintah akan semakin menurun terus menerus.
Demikian ditegaskan Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima)
Ray Rangkuti saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu di
Jakarta, Rabu pagi (15/9).
"Akan berdampak pada menurunnya kepercayaan publik pada
pemerintah. Maka, para pejabat itu perlu segera menjelaskan alur logis
peningkatan kekayaan mereka kepada masyarakat," tegas Ray Rangkuti.
Aktivis '98 ini menuturkan, wajar apabila publik
terheran-heran dengan peningkatan harta para pejabat. Pasalnya, peningkatan
harta pejabat tersebut terjadi di saat masyarakat sedang susah karena terdampak
pandemi Covid-19.
"Jelas kenaikan ini menimbulkan keheranan sekaligus
kepiluan. Heran, ternyata dalam kondisi seperti sekarang, banyak pejabat yang
kekayaannya naik berlipat-lipat. Dan hal itu terjadi di tengah situasi banyak
warga yang kemiskinannya juga meningkat," tuturnya.
Atas dasar itu, pengamat politik jebolan UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta ini meminta para pejabat terkait untuk menjelaskan
kronologis peningkatan harta kekayaannya tersebut secara rinci kepada publik.
Jika tidak, itu bisa berdampak pada pemerintahan itu sendiri.
"Agar efektif dan berdampak luas, kiranya presiden
berkenan untuk terlebih dahulu melakukannya," tandasnya. []