SANCAnews – Musisi Ahmad Dhani kembali menjadi bintang tamu di acara podcast Deddy Corbuzier. Kali ini pembahasan awalnya terkait dengan kasus M Kece yang dianiaya hingga dilumuri kotoran manusia oleh Irjen Napoleon Bonaparte di dalam sel tahanan.

 

Dalam video yang diunggah pada channel Youtube Deddy Corbuzier, tepatnya pada menit 8.33, Dhani mengungkapkan apa yang terjadi pada M Kece dimana dilumuri kotaran manusia, juga pernah terjadi kepada mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat pertama kali masuk di Rumah Tahanan (Rutan) Cipinang. Meski tidak sampai dilumuri kotoran manusia.

 

"M Kece dikasi kotoran manusia kan? Itu juga terjadi sebenarnya di Rutan Cipinang ketika Ahok sudah sampai masuk di sana," katanya.

 

Meski tidak menyaksikan langsung, namun Dhani dengan yakin menceritakan, saat Ahok pertama kali datang ke Rutan Cipinang, dimana kamar yang akan Ahok tempati sudah disediakan, beberapa teman atau kenalan Ahmad Dhani yang sudah menghuni rutan tersebut terlebih dahulu, sudah menunggu kedatangan Ahok.

 

"Beberapa teman saya yang sudah duluan di sana, memang nungguin (Ahok). Ya mungkin gak sampai dipukulin kayak M Kece yah, tapi kotoran manusia itu sudah ada di kamarnya Ahok, banyak!" terang Dhani.

 

"Jadi gitu, ini benaran?" tanya Deddy Corbuzier yang tampak belum bisa langsung percaya apa yang dikatakan Dhani.

 

Dhani dengan tegas mengatakan bahwa apa yang ia ceritakan tersebut adalah benar. Ia bahkan mengaku tahu nama-nama orang yang melempar kotoran manusia ke kamar Ahok.

 

"Benaran! Jadi yang lempar namanya siapa, gua tahu semua," tegasnya.

 

Seperti diketahui Ahok divonis 2 tahun bui karena terbukti bersalah melakukan penodaan agama. Ahok langsung dibawa ke Rutan Cipinang usai vonis tersebut.

 

Polisi lalu memindahkan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dari Rutan Cipinang menuju Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Pemindahan Ahok atas permintaan pihak rutan kepada polisi.

 

Kapolres Jaktim yang saat itu masih dijabat Kombes Andry Wibowo mengatakan pemindahan Ahok ke Mako Brimob demi alasan keamanan. Selain itu Kepala Rumah Tahanan Cipinang saat itu Asep Sutandar sudah kelebihan kapasitas atau over capacity penghuni Rutan. (indozone/glc)



Label:

SN

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.