SANCAnews – Seluruh tenaga kesehatan atau
nakes yang ada di Indonesia mendapatkan vaksin booster atau vaksin ketiga untuk
menguatkan imun di tengah pandemi Covid-19. Nakes merupakan garda terdepan
karena yang membantu kesembuhan pasien yang terpapar virus mematikan tersebut.
Vaksin ketiga yang disuntikan ke nakes ini didatangkan dari
Amerika Serikat, nama vaksinnya Moderna. Setelah divaksin, beberapa nakes
cerita jika mengalami beberapa gejala di antaranya pegal dan nyeri di bagian
bekas suntik hingga meriang.
Hal ini diungkapkan oleh salah satu akun Tiktok
@dr.vivisyarif yang mendeskripsikan dirinya sebagai dokter psikiater. Dikutip Viva, Jumat 6 Agustus 2021, dia menceritakan pengalamannya usai disuntik vaksin
moderna.
"Efek pasca vaksin ke 3 dengan moderna (my experience
day 1 & day 2)," begitu narasi yang dia tulis sebagai pembuka
pengalamannya.
Siang divaksin jam 13.00 nyeri pegal sedikit di lengan bekas
suntik (nyeri skala 1-2) masih ceria, fitm bisa praktik sore-malam.
Malam, lengan bekas suntik mulai tambah nyeri dan pegal
(skala nyeri 5-6) enggak bisa tidur miring, badan mulai meriang.
Suhu cuma subfebris enggak sampai demam tapi badan meriang
pusing. Minum paracetamol lalu tidur. Semalaman tidur gelisah, terbangun buang
air kecil 2 x, haus banget, keringetan dingin, bangun lemas.
Hari kedua berusaha masuk kera walau lemas ternyata enggak efektif,
berfungsi hanya 50 persen saja karena lemas, pusing, badan pegal, kalau bisa
izin, lebih baik izin deh.
Sore ada kegiatan online yang tak bisa dicancel, jadi
berusaha tetap jalanin walau lemas dan maunya tidur. Maklum vaksin ke 3 perdana
dan dadakan jadi enggak bisa atur jadwal pasien dan kegiatan dulu.
Hari kedua terlewati badan enggak enak banget, malam minum
paracetamol lagi alhamdulilah hari ke2 bisa tidur nyenyak sampai pagi. Semoga
hari ke2 dan seterusnya bisa membaik dan kembali fot 100 persen. []