SANCAnews – Situasi di Kabul, ibu kota
Afghanistan, nampak lebih baik pada hari-hari pertama Taliban berkuasa. Duta
Besar Rusia untuk Afghanistan Dmitry Zhirnov menyoroti keadaan kota itu dalam
siaran langsungnya di stasiun radio Ekho
Moskvy pada Senin (16/8).
"Saya menilai dari hari pertama mereka menguasai Kabul.
Kesan-kesannya bagus. Sekarang situasi di Kabul lebih baik daripada di bawah
(Presiden Ashraf) Ghani," ungkap Zhirnov, seperti dikutip Reuters.
Zhirnov mengatakan, apa yang dilakukan Taliban -yang masih
secara resmi ditetapkan sebagai organisasi teroris di Rusia- setidaknya membuat
Kabul lebih aman dalam 24 jam pertama. Ia juga mengaku mulai terkesan dengan
sikap Taliban sejauh ini yang menggambarkan pendekatan yang baik dan positif.
Sikap Taliban saat ini jauh dari gambaran yang kerap digembar-gemborkan
pihak Barat, menurut Zhirnov.
Taliban juga telah mengambil kendali atas perimeter keamanan
Kedutaan Besar Rusia, yang memiliki lebih dari 100 staf. Taliban telah
berjanji, menjamin keamanan Kedutaan Besar Rusia di Kabul, sejalan dengan
perjanjian sebelumnya.
Ini juga yang membuat Rusia tidak menjadi negara yang tidak
ikut mengevakuasi diplomat dan warganya dari Afghanistan.
Kabulov melihat bahwa kampanye panjang Moskow untuk membangun
hubungan dengan Taliban tampaknya mulai membuahkan hasil.
"Bukan tanpa alasan kami menjalin kontak dengan gerakan
Taliban selama tujuh tahun terakhir," kata Kabulov.
Sama halnya seperti negara-negara lain, Zhirnov mengaku Rusia
sangat terkejut dengan kemajuan Taliban yang dapat meruntuhkan rezim Ghani
hanya dalam beberapa hari.
Menurutnya, seandainya pun Taliban tidak sepenuhnya berkuasa,
kelomppk itu akan memainkan peran utama di masa depan Afghanistan dalam hal apa
pun
Zhirnov direncanakan bertemu dengan koordinator kepala
gerakan Taliban dalam waktu dekat. (rmol)