SANCAnews – Menteri Sosial Tri Rismaharini (Risma) menyatakan
pemerintah menyalurkan berbagai bansos untuk meringankan beban masyarakat dalam
menghadapi pandemi. Namun, bantuan tidak bisa terus menerus diberikan karena
pemerintah memiliki keterbatasan.
"Bantuan yang bapak ibu terima untuk meringankan beban karena
pembatasan aktivitas. Tapi tidak bisa terus menerus. Karena pemerintah memiliki
keterbatasan," kata Risma saat menyaksikan penyaluran bantuan sosial di
Kantor Pos Kota Tuban, Jawa Timur, dikutip Senin (26/7).
Untuk itu, dia meminta masyarakat Tuban dan daerah lainnya
untuk bersama-sama memutuskan mata rantai penyebaran COVID-19.
"Kalau kita tidak mematuhi protokol kesehatan, maka
virus ini akan terus bermutasi. Kita tidak selesai-selesai. Kita tidak bisa menggerakkan
ekonomi," tegasnya.
Bila masyarakat terjangkit COVID-19, maka penanganannya harus
sesuai protokol kesehatan. Risma mengatakan meningkatnya angka penyebaran
COVID-19 tidak dibarengi dengan meningkatnya sumber daya pendukung.
"Tenaga kesehatan terbatas, alat kesehatan termasuk
obat-obatan juga tidak mencukupi, kapasitas rumah sakit terbatas, dan
sebagainya. Nah itu yang harus dipikirkan," tuturnya.
Risma juga mengakui bantuan pemerintah 5 kg beras untuk satu
keluarga per bulan bisa jadi tidak cukup.
"Karena memang tujuannya untuk meringankan sebagian
beban masyarakat. Itulah kemampuan negara yang mampu diberikan," ujarnya.
Ia memastikan bantuan tidak hanya dari pemerintah pusat.
Sebab pemerintah daerah juga memberikan bantuan.
"Meskipun itu bukan persoalan mudah karena keterbatasan
anggaran dialami semua instansi. Mau meningkatkan pendapatan dari pajak juga
tidak bisa," katanya.
Maka dalam kesempatan tersebut, Risma memohon dengan sangat
agar masyarakat benar-benar mematuhi protokol kesehatan dengan baik.
Kabupaten Tuban menerima bantuan beras 5 kg dengan alokasi
sebanyak 3.000 paket. Bantuan diberikan kepada masyarakat kelompok marjinal
yang terdampak pandemi.
Untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Sosial Tunai (BST) yang mendapat bantuan dari Kantor Pos Tuban sebanyak 120 di Desa Batu Retno dan 177 di Desa Sendang Harjo dengan indeks Rp600 ribu/KPM. (kumparan)