SANCAnews – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan
menanggapi serius isu yang beredar di media sosial terkait pemberian rumah
mewah dari pihak swasta. Dibandingkan menanggapi tuduhan tersebut, Anies
menantang pihak pembuat isu untuk membuktikan tuduhan tersebut.
"Kalau yang disebutkan, saya tidak perlu membuktikan,
yang membuktikan yang menuduh," ujar Anies di Balai Kota, Senin (24/5).
Di media sosial, beredar gambar rumah mewah berlantai dua
berwarna putih menjulang tinggi. Rumah mewah tersebut disebut-sebut berada di
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Anies menanggapi santai tuduhan yang dinilainya tidak
berdasar. "Jadi ini kesempatan buat teman-teman dan teman-teman bisa
menunjukkan ini berita yang sahih atau berita yang tidak sahih karena tanggung
jawab penulis berita adalah membuat bukti atas berita yang ditulis,"
sambungnya.
Penelusuran merdeka.com, dilansir dari Turnbackhoax, foto rumah
yang sama ditemukan di situs jual beli online.
Salah satu situs yang memuat foto yang identik,
RumahDijual.com: "RUMAH DIJUAL: Rumah mewah siap huni baru murah di bambu
apus cipayung jakarta timur". Rumah itu identik seperti yang diklaim.
Tampak dari depan rumah mewah berlantai dua itu didominasi
warna putih dengan ukiran berwarna emas dan terlihat gerbang rumah itu berwarna
putih.
Dalam keterangan di situs RumahDijual.com, iklam rumah ini
diunggah pada 15 Juli 2018 lalu. Lokasi berada Bambu Apus, Cipayung, Jakarta
Timur. []