SANCAnews – Nama Prabowo Subianto selaku Menteri Pertahanan
disebut oleh salah satu saksi yang dihadirkan tim Jaksa Penuntut Umum (JPU)
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di sidang perkara dugaan suap izin ekspor
benih bening lobster (BBL) di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Nama Prabowo itu disebut oleh saksi Ardi Wijaya yang
merupakan Manager Impor dan Ekspor PT Dua Putra Perkasa (DPP) yang merupakan
anak buah dari Suharjito yang telah divonis oleh Majelis Hakim dalam perkara
ini.
Awalnya, tim JPU mendalami keterangan Ardi soal pengendali PT
Aero Citra Kargo (ACK) yang menjadi perusahaan pengekspor BBL. Tetapi, Ardi
mengaku tidak mengetahui pengendali PT ACK tersebut.
"Pernah tidak saudara mendengar dari Pak Suharjito
terkait pengendali PT ACK ini siapa. Atau saudara pernah melakukan hubungan
telfon komunikasi dengan Pak Suharjito membicarakan ini?" tanya JPU kepada
Ardi.
Menurut Ardi, ia mendapatkan informasi tidak spesifik terkait
pengendali PT ACK. Akan tetapi, kata Ardi, dari beberapa diskusi mengungkapkan
bahwa PT ACK dengan PT GGL merupakan satu pengendali. Karena nyatanya, PT ACK
salah satu perusahaan yang mengekspor BBL semuanya.
Selanjutnya, JPU membacakan berita acara pemeriksaan (BAP)
saksi Ardi saat menjadi saksi di penyidikan KPK.
"Di BAP saudara saksi Ardi Wijaya nomor 27. Ini saudara
mengatakan seperti ini. Suharjito kemudian memimpali bahwa PT ACK itu tidak
bisa dipecah oleh orang lain, dipergunakan oleh orang lain, karena punya
Prabowo khusus, karena menurut Suharjito untungnya Rp 30 miliar perbulan,"
kata JPU.
"Maksudnya apa ini, yang Suharjito mengatakan bahwa PT
ACK ini punya Prabowo khusus maksudnya siapa?" sambung JPU.
"Kalau yang saya tangkap, yang saya tangkap beliau pasti
mengkaitkan itu dengan Pak Prabowo," jawab Ardi.
Mendengar jawaban Ardi, JPU kembali menegaskan sosok Prabowo
yang dimaksud Ardi tersebut.
"Pak Prabowo Menteri Pertahanan ya setahu saya,"
kata Ardi.
JPU menjelaskan alasannya mendalami sosok Prabowo yang
dimaksud Ardi. Karena, terdakwa dalam perkara ini juga ada kata Prabowo, yaitu
terdakwa Edhy Prabowo selaku mantan Menteri Kelautan dan Perikanan.
"Karena kan terdakwa ini juga Prabowo juga makanya kami
ingin tau," kata JPU.
"Iya setahu saya ya pak setahu saya. Karena,
dimajalah-majalah sebelumnya itu kan dikait-kaitkan dengan kader dengan apa.
Tapi saya tidak menanyakan kembali dan tidak memperjelas (sosok Prabowo)"
demikian Ardi. []