SANCAnews – Rencana Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi
akan melaporkan Moeldoko dan kawan-kawan yang melanggar prokes Covid-19 pada
acara KLB ilegal di Sibolangit, Delisersang, mendapat sambutan baik.
Dukungan pada langkah Edy Rahmayadi diutarakan kader Partai
Demokrat Medan, Arief Tampubolon.
"Partai Demokrat pasti sangat respek dengan langkah
Gubsu. Jika ini benar dilakukan Edy maka akan memperjelas status KLB itu ilegal
adanya," ucap Arief Tampubolon, dikutip Kantor Berita RMOLSumut, Rabu
(10/3).
Secara pribadi, Edy sebagai Kasatgas Covid-19 Sumut
seharusnya bisa menjaga wilayah kerjanya dari perbuatan oknum-oknum pelanggar
prokes di tengah pandemi.
"Artinya, ini Gubsu kan berarti kebobolan ada KLB di
tengah pandemi Covid-19, tidak ada izin pula acaranya. Jadi sikap Edy harus
jelas, rencana atau serius melaporkannya," jelasnya.
Yang pasti, kata Arief, Partai Demokrat mendukung rencana
Gubsu Edy Rahmayadi akan melaporkan Moeldoko, Marzuki Alie, Jhoni Allen Marbun
(JAM), Darmizal, dan panitia KLB ilegal di Sibolangit.
"Kita tunggu saja kapan laporannya dibuat, mudah-mudahan
Edy membuktikan ucapannya," tandas Arief.