Tweet Permadi Arya alias Abu Janda terhadap Natalius Pigai telah dihapus/repro |
Jakarta, SN – DPP KNPI resmi mempolisikan Permadi Arya alias
Abu Janda atas dugaan rasis terhadap mantan Komisioner Komnas HAM Natalius
Pigai.
Laporan DPP KNPI melalui tim kuasa hukum diterima oleh
Bareskrim dengan nomor
STTL/30/I/2021/Bareskrim tertanggal 28 Januari 2021.
“Kita sudah menjalankan tugas dan mandat dari ketum dan
pemuda yang merasa terhina. Dan telah diterima laporan kami dengan pelayanan
yang baik dari Polri, kami tidak dipersulit,” kata Ketua Bidang Hukum DPP KNPI
Medi Lubis usai membuat laporan di Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (28/1).
Terkait unggahan Permadi Arya yang dinilai rasis terhadap
Natalius Pigai telah dihapus, menurut Medi tak menjadi soal. Pasalnya, sudah
banyak masyarakat yang mengetahui dan unggahanya telah viral.
"Kami sudah dapatkan screencapturenya lebih dulu ya dan
itu sudah diterima sebagai bukti awal, bukti permulaan dalam mengajukan laporan
ini, kalau tidak laporan kami tidak akan diterima," tandas Medi.
Lantas ia bertanya, jika Permadi Arya memang tidak berbuat
rasis kepada Natalius Pigai, mengapa unggahan di Twitternya yang mengejek
Natalius Pigai "Kau @NataliusPigai2 apa kapasitas kau? sudah selesai
evolusi belom kau?” dihapus.
"Kalau memang tweet enggak merasa menyinggung
siapa-siapa, buat apa dia hapus, kan logikanya begitu. Kan Twitter media
sosial. Bebas-bebas aja sepanjang itu tidak menyangkut isu SARA ya silahkan.
Tapi kenapa dihapus, nah itu jadi pertanyaan gitu," ungkap Medi.
Dari penelusuran, redaksi tidak menemui postingan Permadi
Arya yang disoal ini. Adapun keterangan dari tangkapan layar uaggahanya yang
berbuntut laporan polisi itu dilakukan pada 2 Januari 2021 yang lalu. Ketika
itu, Permadi Arya melalui akun Twitter @permadiaktivis1 merespon sebuah
pemberitaan, membela AM Hendropriyono--karena Natalius Pigai menanyakan
kapasitasnya di negeri ini lantaran dianggap banyak bicara soal pembubaran
Front Pembela Islam (FPI).
"Kapasitas Jend. Hendropriyono; mantan Kepala BIN,
mantan Direktur BAIS, mantan Menteri Transmigrasi, Profesor ilmu filsafat
intelijen, Berjasa di berbagai operasi militer. Kau @NataliusPigai2 apa
kapasitas kau? sudah selesai evolusi belom kau?" demikian unggahan Permadi
Arya yang telah dihapus itu.