Jakarta, SancaNews.Com - Penyebaran virus corona baru atau Covid-19 di Indonesia semakin mengkhawatirkan. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah dinyatakan positif terjangkit Covid-19.

Kepastian itu disampaikan dalam jumpa pers yang digelar Menteri Sekretaris Negara Pratikno pada Sabtu malam (14/3). Kondisi kesehatan Budi Karya Sumadi dilpaorkan memburuk dalam 48 jam terakhir.

Sebelum itu, pada Rabu lalu (11/3), Budi Karya menghadiri dua Rapat Terbatas di Istana Negara yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo dan dihadiri sejumlah menteri seperti Menko Polhukam Mahfud MD, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Mendagri Tito Karnavian, dan Menkumham Yasonna M Laoly.

Juga hadir Mensesneg Pratikno, Seskab Pramono Anung, KSP Moeldoko, Menkeu Sri Mulyani, Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil, Menteri Perhubungan Budi K Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri LHK Siti Nurbaya, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Kapolri Jenderal Idham Azis.

Dirilis rmol.id, menurut Direktur Eksekutif Sabang Merauke Circle, Presiden Jokowi dan seluruh anggota kabinetnya semestinya diisolasi di Kepulauan Sebaru, Kepulauan Seribu, sampai menjadi jelas status kesehatan mereka vis a vis Covid-19.

“Hal ini sesuai dengan standar yang sama diberlakukan kepada WNI eks Wuhan, eks kapal pesiar Dream World, eks kapal pesiar Diamond,” ujar Syahganda.

Menurutnya, isolasi terhadap Jokowi dan para menteri juga memenuhi aspek keadilan dan perlakuan yang sama, “Rakyat Indonesia tidak boleh melihat perlakuan istimewa pada elit-elit negara, apalagi untuk hal yang membahayakan dan bisa merugikan seluruh bangsa,” demikian Syahganda. (sanca)

Label:

SN

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.