Photo Bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy
Pramono, beserta Nara Sumber dan Tokoh Masyarakat Papua/Ist |
TANGERANG, SANCA
NEWS.COM
- Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot
Eddy Pramono, menggelar shooting tapping Coffe Break Kamtibmas bersama, bertempat di lantai 2 Gedung Promoter
Polda Metro Jaya Jakarta Selatan, Kamis, (12/09) pukul 09.30 Wib, dengan
topik Papuaku Indonesiaku dengan menghadirkan nara sumber dari berbagai
Instansi terkait serta Tokoh Asal Papua, dengan jumlah
peserta yang hadir sebanyak lebih kurang 100 orang.
Kapolda
Metro Jaya, Irjen Gatot Eddy Pramono mengatakan, ada pihak-pihak yang tidak
menyukai persatuan Indonesia.
“Tahun
2030 kita akan jadi bangsa ekonomi terbesar keempat di dunia. Pertanyaannya
apakah negara-negara di luar sana senang? Ada yang senang dan ada yang tidak
senang. Caranya dengan memecahkan belah bangsa kita. Mungkin mudah bagi
mereka,” ujar dia.
“Apalagi
dengan medsos yang dikapitalisasi sedemikian rupa. Dan kabar-kabar hoaks
diproduksi mereka, sehingga orang tidak lagi percaya pada fakta, yang dipercaya
opini-opini,” imbuh dia.
Gatot
tak menyebut ‘pihak-pihak’ yang dimaksud. Namun, menurut dia, mereka akan mencari
celah agar bisa mengguncang persatuan Indonesia. Celah tersebut, lanjut dia,
bisa berupa perbedaan agama atau pun suku.
Berkenaan
dengan hal tersebut, ia mengimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokosi,
terutama oleh informasi yang tersebar di media sosial.
“Kalau
ada pihak-pihak tertentu yang provokasi agar kita melakukan hal yang memecahkan
belah bangsa, mari kita cerahkan mereka. Kita juga harus cek berita hoaks, agar
tidak mengganggu persatuan bangsa,” ujar dia.
Kasubbag
Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim atas perintah Kapolres
Metro Tangerang Kota Kombes Pol Abdul Karim, S.I.K., M.Si, Aipda Toni Budi Bhabinkamtibmas Kelurahan
Kebon Besar Polsek Batuceper beserta Bripka Eko Endriyanto Kasi Humas Polsek
Batu ceper untuk mendampingi 3 mahasiswa Papua dari Sekolah Tinggi Theologia
Arastamar (STTIA) dalam kegiatan Coffeebreak Kamtibmas bersama Kapolda Metro
Jaya dengan tema "Papuaku Indonesiaku".
Mahasiswa
Papua dari STTI berjumlah 3 (tiga) orang yaitu Daniel Kendi, Akulian dan Tanus sebagai
perwakilan dari Polres Metro Tangerang Kota kemudian bergabung dengan mahasiswa
Papua lainnya se-Jabotabek.
Kegiatan
Coffee break Kamtibmas terbagi dalam 6 segmen dan dihadiri Pejabat antara lain:
1.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dr. Gatot Eddy Pramono
2.
Yenny Wahid The Wahid Institut
3.
Romo Benny Tokoh Agama Katolik
4.
Imam Prasodjo Sosiolog Dosen FISIP Universitas Indonesia
5.
Lenis Kogoya Staf Khusus Presiden
6.
Febiola Ketua Presidium Masyarakat Papua.
7.
Edo Kondologit Artis
8.
Dr. Adi Suryanto, M.Si. Kepala Lembaga Administrasi Negara
9.
Frans Ansanay Tokoh Masyarakat Papua.
10.
Para PJU Polda Metro Jaya.
Menurut
Pemantauan Sanca News kegiatan Coffee
break berlangsung dengan suasana nyaman dan berjalan dengan situasi yang aman
dan kondusif. (Humas/Agus)