Ribuan
mahasiswa mengepung kantor gubernur sumbar menuntut kasus karhutla dituntaskan,
selasa (24/9). |
PADANG, SANCANEWS.COM - Ribuan mahasiswa dari berbagai
perguruan tinggi di Sumatera Barat mengepung Kantor Gubernur Sumbar di Jalan
Sudirman Padang, Selasa (24/9).
Aksi yang bertepatan dengan Hari Tani Indonesia itu dimulai
sekitar pukul 14.00 WIB.
Dengan menggunakan jaket almamater masing-masing kampus,
mahasiswa memadati halaman Kantor Gubernur Sumbar.
Mereka datang dari luar daerah seperti dari Bukittinggi,
Payakumbuh, Dharmasraya dan lainnya. Jumlah mahasiswa yang melakukan unjuk rasa
sampai tidak tertampung di halaman Kantor Gubernur hingga memenuhi jalan
protokol di Jalan Sudirman, Padang.
Akibat jalan dipenuhi mahasiswa, polisi menutup jalan
Sudirman dan melakukan pengalihan jalur lalu lintas.
Dalam orasinya, mahasiswa ingin pemerintah serius menangani
persoalan-persoalan seperti kebakaran hutan dan lahan serta menuntut
kesejahteraan petani.
"Lahan dan hutan terbakar, kabut asap semakin parah,
kami minta Gubernur Sumbar melakukan langkah konkret," kata Indra
Kurniawan salah satu mahasiswa yang berorasi di depan Kantor Gubernur Sumbar.
Massa juga terus berteriak memanggil Gubernur Sumbar Irwan
Prayitno supaya keluar mendatangi mereka. "Gubernur keluar. Ayo
keluar," teriak para mahasiswa.
Hingga pukul 16.00 WIB, massa masih bertahan dan sempat
beristirahat untuk menjalankan shalat
Ashar. Setelah itu, mahasiswa kembali melanjutkan aksi demo. (sanca).