PADANG, SANCANEWS.COM
– Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang, mengamankan 12 orang pelajar
yang diduga akan melakukan tawuran di Jembatan Taman Siswa, Alai Parak
Kopi, Kecamatan Padang Utara, tiga orang diantaranya kedapatan menyimpan
film dan gambar porno di handphonenya, Jum’at (23/8/2019) siang.
Salah seorang Siswa yang berpakaian putih abu-abu tersebut sempat mengelak ketika HP nya hendak di periksa petugas. "Itu saya gak tahu pak, itu Hp senior saya pak," ujar ZS sambil menahan tangis.
Sebanyak 12 orang pelajar yang diamankan, terdapat dua diantaranya pelajar SD kelas 6 dan satu orang Pelajar SMP kelas 9 pun turut diamankan petugas, yang juga sempat lari di kawasan tersebut.
Sesampainya di Mako Satpol PP Jalan Tan Malaka No 3 C Padang, Petugas memberikan hukuman jalan jongkok dan hukuman tambahan berupa push-up serta lari maraton di seputaran lingkungan Mako Satpol PP, Bagi pelajar yang kedapatan menyimpan video porno tersebut diperintahkan membacakan Pancasila, Selanjutnya seluruh pelajar tersebut diarahkan untuk melaksanakan sholat Ashar berjemaah di surau praja wibawa.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang, Al Amin mengatakan sebelum razia petugas mendapatkan laporan dari warga sekitar bahwa akan ada tauran yang akan dilakukan pelajar di seputaran tamsis, untuk mengatasi hal tersebut, petugas lapangan langsung di terjunkan ke lokasi.
Sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara pelajar dan petugas di lokasi, alhasil sebanyak 12 orang pelajar diamankan, Untuk selanjutnya seluruh pelajar yang diamankan tersebut diserahkan kepada pihak sekolah.
"Kita akan lakukan pemanggilan terhadap pihak sekolah dan orang tua, agar bisa dilakukan pembinaan lebih lanjut di sekolah mereka masing-masing sekaligus menjemput para pelajar ini, Kita juga membuat surat pernyataan kepada pelajar untuk tidak mengulanginya lagi," ungkapnya. (Humas/Sanca)
Salah seorang Siswa yang berpakaian putih abu-abu tersebut sempat mengelak ketika HP nya hendak di periksa petugas. "Itu saya gak tahu pak, itu Hp senior saya pak," ujar ZS sambil menahan tangis.
Sebanyak 12 orang pelajar yang diamankan, terdapat dua diantaranya pelajar SD kelas 6 dan satu orang Pelajar SMP kelas 9 pun turut diamankan petugas, yang juga sempat lari di kawasan tersebut.
Sesampainya di Mako Satpol PP Jalan Tan Malaka No 3 C Padang, Petugas memberikan hukuman jalan jongkok dan hukuman tambahan berupa push-up serta lari maraton di seputaran lingkungan Mako Satpol PP, Bagi pelajar yang kedapatan menyimpan video porno tersebut diperintahkan membacakan Pancasila, Selanjutnya seluruh pelajar tersebut diarahkan untuk melaksanakan sholat Ashar berjemaah di surau praja wibawa.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang, Al Amin mengatakan sebelum razia petugas mendapatkan laporan dari warga sekitar bahwa akan ada tauran yang akan dilakukan pelajar di seputaran tamsis, untuk mengatasi hal tersebut, petugas lapangan langsung di terjunkan ke lokasi.
Sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara pelajar dan petugas di lokasi, alhasil sebanyak 12 orang pelajar diamankan, Untuk selanjutnya seluruh pelajar yang diamankan tersebut diserahkan kepada pihak sekolah.
"Kita akan lakukan pemanggilan terhadap pihak sekolah dan orang tua, agar bisa dilakukan pembinaan lebih lanjut di sekolah mereka masing-masing sekaligus menjemput para pelajar ini, Kita juga membuat surat pernyataan kepada pelajar untuk tidak mengulanginya lagi," ungkapnya. (Humas/Sanca)