Ramainya Transportasi di DKI Jakarta |
JAKARTA, SANCA NEWS.COM - Setelah Bekasi yang ngebet ingin masuk wilayah Jakarta Tenggara.
Kini, giliran Depok, Wali Kota Depok Mohammad Idris lebih memilih
bergabung dengan DKI Jakarta jika dibandingkan dengan adanya rencana
pembentukan Provinsi Bogor Raya.
"Kalau saya melihat dari sisi mana. Kalau anda bertanya sisi bahasa,
saya lebih milih bahasa Jakarta," kata Idris di Depok, Selasa.
Idris mengaku tidak mengerti bahasa Sunda. Misalnya dari sisi budaya
sebenarnya budaya ini kan tidak dibatasi dengan kewilayahan geografis.
Budaya ini bisa persamaan bahasa maupun persamaan adat istiadat
Idris menilai Jakarta lebih banyak kesamaan dengan Depok dari sisi
sejarah budaya. Menurutnya, dalam SK Gubernur disebut juga sebagai
rumpun Melayu Depok, bukan disebut rumpun Betawi karena Betawi trademark
dari Jakarta.
Dari segi mobilitas penduduk Kota Depok sendiri banyak yang bekerja
di Jakarta. Separuh lebih warga Depok beraktivitas hilir-mudik ke
Jakarta.
Dikatakannya, terkait wacana pembentukan Provinsi Bogor Raya ini
menurutnya perlu intervensi pemerintah pusat. Sebab persoalan pindah
provinsi bukan hal yang mudah. (Dkn/Sanca).