Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi, Rabu (17/7) meninjau lokasi pembangunan fisik pasar Koto Baru,kecamatan X Koto bersama Kepala Dinas Koperindag Tanah Datar Marwan, Camat X Koto Hendra Setyawan, Forkompinca, Walinagari Koto Baru Adenis St Marajo, Kadis PU Novi Hendri, Kadis Perhubungan Harfian Fikri dan Kasatpol PP dan Damkar Yusnen.


TANAH DATAR, SANCA NEWS.COM - Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi, Rabu (17/7) meninjau lokasi pembangunan fisik pasar Koto Baru,kecamatan X Koto bersama Kepala Dinas Koperindag Tanah Datar Marwan, Camat X Koto Hendra Setyawan, Forkompinca, Walinagari Koto Baru Adenis St Marajo, Kadis PU Novi Hendri, Kadis Perhubungan Harfian Fikri dan Kasatpol PP dan Damkar Yusnen.

Dalam kesempatan itu, bupati mengharapkan masyarakat mendukung penuh pembangunan fisik pasar Koto Baru X Koto, sehingga pembangunan yang kita dambakan selama ini berjalan mulus.

Katakannya, Kemacetan Pasar Koto Baru sudah berlangsung lama dan diketahui masyarakat luas.Untuk menyelesaikan masalah kemacetan itu butuh komitmen kuat dari masyarakat dan seluruh pihak.

Seterusnya, Bupati mengharapkan seluruh unsur dan masyarakat  mendukung sepenuhnya program pemerintah untuk kebaikan bersama sekaligus Irdinansyah mengucapkan terima kasih kepada pemilik tanah merelakan lahannya untuk dibebaskan.

Sementara, Kadis Koperindag Tanah Datar Marwan di sela-sela kunjungan menyebutkan tahapan pembangunan sudah dimulai dengan pembongkaran beberapa kios untuk masuk kendaraan akan membawa material timbunan.

Ditegaskan Marwan sang calon Sekda Tanah Datar  itu, peletakan batu pertama pembangunan Pasar Koto Baru akan dilakukan  Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno Sabtu 20 Juli 2019 lusa.

Pelakssanaan pembangunan Pasar Koto Baru, ucap Marwan dibiayai  APBD Tanah Datar, APBD Provinsi dan APBN dengan rincian, Rp 4,1 Miliar disediakan APBD Tanah Datar untuk pembebasan lahan, pembuatan Detail Enginering Design (DED), Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL) serta Analisa Dampak Lingkungan. Setrusnya APBD Provinsi dan Pusat sebesar Rp 13,6 Miliar untuk tahap pertama dari Rp 28,9 Miliar.

Kemudian, Dua pekerjaan besar dalam penyelesaian masalah kemacetan di Koto Baru,yakni  pembangunan kembali pasar nagari digeser ke belakang untuk membangun tempat bongkar muat barang.Pengerjaannya sudah dimulai dengan membongkar beberapa kios untuk jalan masuk kendaran.

Dan pembangunan jalan dua jalur depan Pasar Koto Baru  sehingga pasar Koto Baru, kecamatan  X Koto,kabupaten  Tanah Datar bebas hambatan dan terhindar dari kemacetan yang menjenuhkan. (Dkn)
Label:

SancaNews

{picture#} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.