JAKARTA, SANCA NEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini di sejumlah provinsi di Indonesia hari ini, Jumat (19/7).
Peringatan dini tersebut disampaikan pada situs resmi BMKG, bmkg.go.id.
Jumat, (19/7/2019), terdapat delapan provinsi yang berpotensi gelombang tinggi.
Sementara itu, ada tiga provinsi yang berpotensi hujan petir.
Secara keseluruhan, ada 11 provinsi yang mendapat peringatan dini.
Sementara itu, sejumlah provinsi lainnya berpotensi angin kencang dan kebakaran hutan atau lahan.
Berikut daftar peringatan dini BMKG hari ini, Jumat 19 Juli 2019, dilansir bmkg.go.id :
Wilayah berpotensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang :
1. Aceh
Sementara itu, ada tiga provinsi yang berpotensi hujan petir.
Secara keseluruhan, ada 11 provinsi yang mendapat peringatan dini.
Sementara itu, sejumlah provinsi lainnya berpotensi angin kencang dan kebakaran hutan atau lahan.
Berikut daftar peringatan dini BMKG hari ini, Jumat 19 Juli 2019, dilansir bmkg.go.id :
Wilayah berpotensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang :
1. Aceh
Aceh bagian Tengah
Aceh bagian Timur, dan sekitarnya
2. Sulawesi Tengah
Sigi
Donggala
Parimo
Poso
Touna
Tolitoli
Buol
Aceh bagian Timur, dan sekitarnya
2. Sulawesi Tengah
Sigi
Donggala
Parimo
Poso
Touna
Tolitoli
Buol
Morowali Utara
Banggai, dan sekitarnya
Wilayah berpotensi hujan disertai kilat/petir :
1. Jawa Barat
Bogor
Depok
Sukabumi Utara
Wilayah berpotensi angin kencang :
1. Banten
Pandeglang
Banggai, dan sekitarnya
Wilayah berpotensi hujan disertai kilat/petir :
1. Jawa Barat
Bogor
Depok
Sukabumi Utara
Wilayah berpotensi angin kencang :
1. Banten
Pandeglang
Lebak
Serang
2. Maluku
Ambon
Tual
Buru
Buru Selatan
Seram Bag. Timur
Maluku Tengah
Maluku Tenggara
Kep. Aru
Kep. Tanimbar
Maluku Barat Daya
3. Nusa Tenggara Timur
P. Timor
P. Rote
P. Sabu
Wilayah berpotensi gelombang tinggi :
1. Aceh (gelombang mencapai 5 meter)
Perairan utara Aceh
Perairan barat Aceh hingga selatan Aceh
2. Bali (gelombang mencapai 2 meter atau lebih)
Laut Bali
Selat Bali
Selat Badung
Selat Lombok
Samudera Hindia selatan Bali
3. Banten
Selat Sunda
Perairan Selatan Banten
Samudera Hindia Selatan Banten
4. Bengkulu
Perairan Bengkulu-Enggano (1-3 meter)
Samudera Hindia Barat Bengkulu (3-4 meter)
5. Jawa Barat (gelombang 2.5-4 meter)
Perairan selatan Jawa Barat
Samudera Hindia sebelah selatan Jawa Barat
6. Kalimantan Tengah
Perairan Selatan Kalimantan Tengah (1.25-2.5 meter)
7. Nusa Tenggara Barat (gelombang mencapai 2 meter atau lebih)
Selat Lombok Bagian Selatan
Selat Alas Bagian Selatan
Laut Sumbawa
Perairan Selatan Sumbawa
Samudera Hindia Selatan NTB
Selat Sape
8. Nusa Tenggara Timur
Perairan NTT
Wilayah berpotensi kebakaran hutan dan lahan :
1. Kalimantan Barat
2. Kalimantan Tengah
BMKG juga memberikan peringatan dini dan info gempa di Indonesia melalui akun Twitter @infoBMKG.
Serang
2. Maluku
Ambon
Tual
Buru
Buru Selatan
Seram Bag. Timur
Maluku Tengah
Maluku Tenggara
Kep. Aru
Kep. Tanimbar
Maluku Barat Daya
3. Nusa Tenggara Timur
P. Timor
P. Rote
P. Sabu
Wilayah berpotensi gelombang tinggi :
1. Aceh (gelombang mencapai 5 meter)
Perairan utara Aceh
Perairan barat Aceh hingga selatan Aceh
2. Bali (gelombang mencapai 2 meter atau lebih)
Laut Bali
Selat Bali
Selat Badung
Selat Lombok
Samudera Hindia selatan Bali
3. Banten
Selat Sunda
Perairan Selatan Banten
Samudera Hindia Selatan Banten
4. Bengkulu
Perairan Bengkulu-Enggano (1-3 meter)
Samudera Hindia Barat Bengkulu (3-4 meter)
5. Jawa Barat (gelombang 2.5-4 meter)
Perairan selatan Jawa Barat
Samudera Hindia sebelah selatan Jawa Barat
6. Kalimantan Tengah
Perairan Selatan Kalimantan Tengah (1.25-2.5 meter)
7. Nusa Tenggara Barat (gelombang mencapai 2 meter atau lebih)
Selat Lombok Bagian Selatan
Selat Alas Bagian Selatan
Laut Sumbawa
Perairan Selatan Sumbawa
Samudera Hindia Selatan NTB
Selat Sape
8. Nusa Tenggara Timur
Perairan NTT
Wilayah berpotensi kebakaran hutan dan lahan :
1. Kalimantan Barat
2. Kalimantan Tengah
BMKG juga memberikan peringatan dini dan info gempa di Indonesia melalui akun Twitter @infoBMKG.