Wali Kota Padang Mahyeldi |
PADANG, SANCA NEWS.COM - Wali Kota Padang Mahyeldi membantah
pemasangan baliho bergambar dirinya di sejumlah lokasi di Padang dan beberapa
daerah lainnya di Sumatera Barat terkait Pilkada Gubernur Sumbar
pada 2020.
“Pemasangan baliho tersebut dalam kapasitas saya sebagai Ketua
Masyarakat Ekonomi Syariah dan Ketua Forum Bela Negara Sumbar,” kata Mahyeldi
di Padang, saat ditanya wartawan, Rabu (12/6).
Menurut dia dalam kapasitas sebagai Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah,
pihaknya ingin mensosialisasikan tentang pentingnya ekonomi syariah di daerah
ini.
“Ekonomi syariah mesti lebih intensif disosialisasikan untuk menolak system
riba, kata dia.
Selain dalam kapasitas sebagai Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah,
sejumlah baliho bergambar Mahyeldi juga terpasang dalam kapasitas sebagai Ketua
Forum Bela Negara Sumbar.
Pada baliho tersebut, dia menyampaikan pesan-pesan terkait pentingnya
sikap bela Negara. Dia memastikan baliho
tersebut bukan dalam kaitan dengan pilkada gubernur Sumbar 2020.
Saat ditanya apakah hendak mencalonkan diri sebagai gubernur Sumbar
pada pilgub 2020, mahyeldi hanya tersenyum dan tidak memberikan jawaban.
Menjelang pilkada gubernur 2020, sejumlah tokoh mulai melakukan
sosialisasi dengan memasang baliho di berbagai lokasi strategis di Sumbar.
Sosok yang memasang baliho tersebut mulai dari Wakil Gubernur Sumbar
Nasrul Abit yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar, Wali
Kota Padang Mahyeldi, hingga Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi.
Nasrul Abit saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Sumbar mendampingi
Irwan Prayitno. Sementara Mahyeldi merupakan Wali Kota Padang 2014-2019 dan
baru dilantik sebagai Wali Kota periode kedua pada 13 Mei 2019.
Sedangkan Riza Falepi merupakan Wali Kota Payakumbuh dua periode yang
sebelumnya pernah menjabat sebagai anggota DPD RI daerah pemilihan Sumbar. (Dkn/Sac).