PADANG.
SNnews- Untuk mengoptimalisasi dana infak yatim di masjid agar tersalur
efektif, tepat sasaran dan berdaya guna, Masjid Raya Gantiang Padang
bekerjasama dengan Lazis Mitra Ummat Madani Padang, meluncurkan Program
Kafalah Yatim, Minggu (21/4).
Program
ini merupakan terobosan yang diinisiasi bersama dengan tujuan agar anak – anak
yatim, terutama yang tinggal disekitaran masjid dapat merasakan manfaat
lebih dana infak yatim di masjid yang diperuntukan kepada mereka secara terukur
dan berkelanjutan.
Launching
Program Kafalah Yatim Masjid Raya Gantiang tersebut dihadiri langsung
oleh Walikota Padang, H Mahyeldi Ansharullah dan ditandai dengan menandatangani
piagam kerjasama program. Turut hadir dan menandatangi Camat Padang Timur Ances
Kurniawan, Lurah Gantiang Parak Gadang Edison F.A MaE. Direktur Penghimpunan
dan Layanan ZIS MUM, Syahyudiwarman dan Pengurus Masjid Raya Gantiang, Alsyam
SH. Disaksikan seratusan anak yatim bersama para orang tua dan undangan.
Walikota
Padang H. Mahyeldi Ansharullah, mengatakan sangat mengapresiasi program ini,
karena sebuah terobosan positif dalam memuliakan yatim. Peserta selain
mendapatkan beasiswa rutin juga memperoleh pembinaan dari sisi ibadah, akhlak
dan hafalan Al Qurannya, sehingga tidak ada lagi alasan para orang tua yang
kurang mampu untuk tidak menyekolahkan anak-anaknya.
“Atas
nama Pemko Padang, saya mendukung program ini. Diharapkan dapat turut
berkontribusi meningkatkan kualitas pendidikan. Semoga program ini booming,
dapat menular ke masjid masjid yang lainnya,” kata Mahyeldi dalam sambutannya.
Mahyeldi
menambahkan, adanya penyaluran infak yatim di masjid secara berkala itu dapat
menjadi solusi yatim yang terkendala kebutuhan pendidikannya. Semakin cepat
akan semakin baik disalurkan dan tidak harus menunggu waktu setahun ketika
lebaran saja agar dana yang diinfakan jamaah bertambah dan dirasakan
manfaatnya.
Pengurus
Masjid Gantiang Padang, Dedek Nuzul Putra SH, MM mengungkapkan harapannya
agar anak- anak yatim sekitar masjid terbina dan makin dekat dengan masjid.
Para orang tua diharapkan berperan mendorong kesholehan anaknya. Selama ini
ungkapnya, dana yatim itu disalurkan menjelang lebaran dalam bentuk uang tunai,
sekarang dalam bentuk program. Secara simbolis Masjid Raya Gantiang menyerahkan
dana yatim sebesar Rp 115.350.000 untuk disalurkan melalui program setahun
kedepan.
Direktur
PHP dan Layanan ZIS, Syahyudiwarman mengatakan, ada serangkaian program akan
diberikan pada peserta program yaitu beasiswa selama setahun, Program Balanjo
Baju Rayo (BABAYO), Paket Perlengkapan Sekolah, Bimbingan Tahfidz Al Quran,
Bina prestasi , ibadah dan akhlak. Para orang tua juga mendapatkan pembinaan
dan motivasi setiap bulannya.
“Kami
berterima kasih pada Pak Walikota yang telah banyak mendukung program – program
yatim dan terima kasih pada Pengurus Masjid Raya Gantiang yang telah
mempercayakan kami mengelolanya. Mudah –mudahan makin memancing jamaah dalam
berinfak untuk yatim kedepannya,” tutup Syahyudi.(dv)